Sepi Pedagang dan Pembeli, Pasar Sekanak Bakal Direvitalisasi Jadi Pasar Wisata

Pasar Sekanak Palembang (Istimewa/rmolsumsel.id)
Pasar Sekanak Palembang (Istimewa/rmolsumsel.id)

Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang berencana untuk melakukan revitalisasi Pasar Sekanak menjadi Pasar Wisata di Kota Palembang. Hal ini menyusul adanya restorasi Sungai Sekanak Lambidaro yang bakal menjadi tempat wisata baru di Kota Palembang.


"Rencananya Pasar Sekanak ini bakal menjadi tempat menjual souvenir dan kuliner khas Kota Palembang," kata Kepala Dinas Perdagangan Palembang, Raimon Lauri saat ditemui Rumah Dinas Wali Kota Palembang, Rabu (13/10).

Saat ini, pihaknya tengah berkoordinasi dengan PD Pasar sebagai pengelola dari Pasar Sekanak tersebut. Hal ini untuk melakukan pendekatan kepada para pedagang yang masih berada di lokasi Pasar Sekanak. Dia mengaku, nantinya revitalisasi ini akan dilakukan secara keseluruhan mengingat saat ini kondisi pasar terlihat berantakan. Sehingga kedepan dapat lebih indah.

Revitalisasi ini dilakukan tujuannya untuk mendukung Sungai Sekanak Lambidaro yang bakal menjadi tempat wisata baru di Kota Palembang. "Mungkin nanti konsepnya menyambung dari BKB dengan konsep tempo dulu," terangnya. 

Pihaknya juga berencana akan mengandeng para pengrajin soivenir dan kuliner di Kota Palembang. Mengingat, saat ini kondisi pedagang di Pasar Sekanak tinggal sepi pedagang dan pembeli. Dia mengaku revitalisasi ini rencananya akan mulai dilakukan pada awal tahun 2022 mendatang. Untuk pendanaannya, mungkin pihaknya akan mencari dari pihak ketiga atau bermodal langsung dari PD Pasar sebagai pihak pengelola. 

"Kami harap Pasar Sekanak nantinya menjadi pusat ole-ole khas Kota Palembang," pungkasnya.

Direktur Utama PD Pasar Palembang Jaya, Abdul Rizal mengatakan Pasar Sekanak ini merupakan penyertaan modal Pemkot Palembang kepada PD Pasar sebagai pengelolannya. Karena itu, terkait revitalisasi ini pihaknya tengah melihat terlebih dahulu konsep yang ditawarkan oleh Dinas Perdagangan Palembang. "Mungkin untuk pendanaannya akan dicarikan kepada pihak ketiga atau nanti akan meminta bantuan dari APBN. Tapi yang terpenting yakni konsepnya," katanya.

Dia mengaku saat ini konsep Pasar Sekanak yaitu pasar tradisional. Namun, sudah sepi dari pedagang dan pembeli. Lantaran, mereka lebih memilih pasar lainnya. Dari total sekitar 200 loss atau lapak yang terisi saat ini hanya sekitar 28 pedagang. Karena itu, pihaknya juga setuju untuk merubah konsep dari pasar tradisional menjadi pasar wisata. 

"Dengan dijadikannya pasar wisata maka dapat digabungkan dengan ikon wisata baru yakni Sungai Sekanak Lambidaro. Jadi nantinya akan ada pasar souvenirnya juga," pungkasnya.

Ditempat yang sama, Wali Kota Palembang, Harnojoyo mengaku DED revitalisasi Pasar Sekanak ini telah selesai sejak 2019 lalu sehingga tinggal membangunnya saja. Karena itu, dalam waktu dekat pihaknya akan berkoordinasi terkait sumber dana baik dari Provinsi maupun Kementrian Perdagangan. Konsep revitalisasi Pasar Sekanak ini nantinya akan saling melengkapi dengan Sekanak Lambidaro sebagai destinasi wisata di Palembang.

"Ini memang harus kita lakukan, karena saat ini lokasi tersebut sudah terlihat kurang baik dan akan akan kita perbarui," katanya.

Menurutnya, jika Pasar Sekanak ini direvitalisasi maka keinginan untuk menjadikan sepanjang Sungai Sekanak Lambidaro sebagai destinasi wisata akan terwujud dan diminati oleh masyarakat. Meskipun begitu, pihaknya masih melakukan penyesuaian terkait desain revitalisasi pasar tersebut. "Jadi nanti akan dibangun baru. Konsepnya sudah ada dan desainnya juga bagus," pungkasnya.