Satu Pilot Pesawat Tewas saat Padamkan Karhutla di Portugal

Karhutla yang terjadi di Prancis. (Istimewa/net)
Karhutla yang terjadi di Prancis. (Istimewa/net)

Kondisi terik panas yang terjadi di beberapa negara Eropa, berdampak terjadinya Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla). Seperti yang terjadi di wilayah Portugal dan di hutan pinus wilayah Bordeaux, Prancis.


Karhutla di wilayah Portugas menelan korban jiwa yaitu seorang pilot pesawat pemadam kebakaran. Saat itu, pesawat terjatuh dalam operasi di Timur Laut. Ini merupakan kematian pertama dalam kebakaran di Portugal sepanjang tahun ini, namun telah melukai lebih dari 160 orang hingga memaksa ratusan orang dievakuasi.

Dikutip dari APNews, setidaknya 1.000 petugas pemadam kebakaran bekerja bersama warga biasa yang untuk menyelamatkan rumah mereka setelah seminggu berjuang melawan beberapa kobaran api yang terus berkobar di seluruh negeri. Kebakaran telah dikobarkan oleh suhu ekstrem dan kondisi kekeringan yang lebih awal dari biasanya.

Televisi pemerintah Portugal RTP melaporkan pada hari Jumat bahwa area yang terbakar tahun ini telah melebihi total untuk tahun 2021. Setidaknya, 74.000 hektar lahan telah terbakar dalam seminggu terakhir.

Kebakaran terburuk juga terjadi di Perancis bergerak lebih dekat ke kota-kota berpenghuni, beberapa dari 11.000 orang yang dievakuasi di wilayah itu menggambarkan ketakutan dan ketidakpastian tentang apa yang akan mereka temukan ketika mereka kembali ke rumah. 

Petugas pemadam kebakaran memfokuskan upaya pada hari Sabtu untuk menggunakan truk pemadam kebakaran untuk mengepung desa-desa yang berisiko dan menyelamatkan sebanyak mungkin rumah.

Pengawas Operasi Pemadaman Kebakaran Prancis, Charles Lafourcade mengatakan, sekitar 3.000 petugas pemadam kebakaran yang didukung oleh pesawat-pesawat pembuangan air sedang berjuang melawan kobaran api di Prancis selatan. Petugas pemadam kebakaran Prancis berhasil memadamkan salah satu kebakaran terburuk semalam, di dekat resor pantai Atlantik Arcachon yang populer di kalangan wisatawan dari seluruh Eropa.

"Kondisi meteorologi yang sulit membuat petugas gagal untuk menahan kebakaran terbesar yang terjadi di wilayah lainnya seperti Kota Landiras, Selatan lembah kebun anggur Bordeaux," pungkasnya.