Sapi Joko Dibeli Presiden Jokowi Rp95 Juta, Dipotong di Masjid Agung Palembang

Sapi dari peternakan Joko di Kota Palembang yang dibeli oleh Presiden RI Joko Widodo. (eko prasetyo/rmolsumsel.id)
Sapi dari peternakan Joko di Kota Palembang yang dibeli oleh Presiden RI Joko Widodo. (eko prasetyo/rmolsumsel.id)

Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan kurban satu ekor sapi di Kota Palembang pada perayaan Idul Adha 1442 Hijriah. Kali ini, sapi yang bakal dikurbankan presiden berjenis Simental Vergon seberat 1,2 ton. Sapi ini dibeli dari peternak di Jalan Pangeran Ayin Kelurahan Suka Maju Kecamatan Sako Palembang seharga Rp95 juta.


Pemilik Peternakan, Waladun Soleh Joko Gitoyo (42) mengatakan sapi tersebut merupakan hasil kawin silang antara sapi jenis Simental dan Brahman. Sapi tersebut diambilnya saat berusia dua tahun. “Sudah saya pelihara sekitar 3 tahun ini. Usianya saat ini hampir lima tahun,” kata pria yang akrab disapa Joko ini.

Joko mengatakan, sapi tersebut merupakan hasil budidaya asli peternakan lokal Sumsel. Tepatnya di kawasan Kabupaten Banyuasin. “Bibitnya berasal dari Banyuasin. Jadi asli bibit lokal,” ucapnya.

Ia mengaku senang dan bangga lantaran sapinya dibeli oleh orang nomor satu di negeri ini. Menurutnya, sebelum dibeli Presiden, sapinya sempat diperiksa kesehatannya oleh Dinas Peternakan Kota Palembang dan Sumsel. “Setelah dinyatakan sehat dan layak kurban serta bobotnya yang pas. Sapi saya lolos untuk dibeli oleh Presiden. Ya tentu ini jadi kebanggaan kami sebagai peternak lokal,” bebernya.

Joko menuturkan, sapi Presiden mendapat perlakuan khusus diantara sapi lainnya yang ada di peternakan. Dari sisi pakan, sapi tersebut diberi pakan sebanyak lima kali dalam sehari. Jenis pakan yang diberikan berupa kulit ubi, ampas tahu, konsentrat dan rumput. “Ini untuk menjaga bobotnya agar meningkat,” terangnya.

Sapi Presiden sendiri nantinya akan dipotong di Masjid Agung Sultan Mahmud Badaruddin I Jayo Wikramo Palembang. “Ya nantinya akan diantar langsung ke Masjid Agung,” pungkasnya.