Salurkan Hobi di Masa Pandemi, Jumlah Pecinta Ikan Cupang di Sumsel Meningkat

Pecinta ikan cupang hias di Palembang/ist
Pecinta ikan cupang hias di Palembang/ist

Penggemar ikan cupang di Sumsel mulai mengalami penikatan selama pandemi Covid-19 melanda sejak awal tahun 2020 lalu. Kegiatan ternak ikan cupang saat ini juga mulai ditekuni tidak hanya oleh remaja namun pada bapak-bapak sebagai generasi old.


Kegiatan memelihara ikan cupang hias ini saat ini sangat muda di jumpai di setiap sudut kota Palembang. Bahkan, transaksi penjualan ikan hias dengan ciri khas juga kerap dijumpai dalam aplikasi online dengan jenis dan harga yang bervariatif.

"Mungkin disebabkan karena work from home saat pendemi sehingga mereka mulai mencari kesibukan lain salah satunya dengan memelihara cupang," ujar Ketua Umum Forum Cupang Hias Palembang, Rio Betta Wong, Minggu, (12/12).

Tentu saja, hobi budidaya ikan cupang hias ini menjadi ladang bisnis yang cukup menjanjikan seiring dengan bertambah pesatnya pecinta ikan hias. Apalagi, pemeliharaan cupang hias juga relatif mudah dilakukan meskipun tanpa akuarium khusus ikan hias.

"Pecinta ikan hias ini pada umumnya dari semua lapisan masyarakat ada, tua muda bahkan anak-anak juga banyak. Perawatannya juga sangat mudah dan harganya juga sangat terjangkau. Namun ikan cupang hias yang sudah menang dalam kontes bisa mencapai harga jutaan rupiah," jelasnya.

Dengan bertambahnya minat masyarakat tersebut, membuat Forum Cupang Hias Palembang (FCHP) berinisiatif mengadakan even Betta Contest IBC &S SNI yang laksanakan di Pasar Ikan Modern Palembang dari tanggal 11-12 Desember 2021.

Sementara itu, Ketua Asosiasi Pedagang Ikan Hias Sumatera Selatan, Charma Afrianto mengharapkan kepada pencinta ikan hias di Sumatera Selatan untuk kembali bangkit kembali meramaikan kontes-kontes ikan hias yang sempat redup akibat dampak dari Covid 19.

"Inginnya dengan diadakan kontes ini dapat membangkitkan kembali gairah pecinta ikan hias khususnya ikan hias cupang ini," katanya.