Sebuah pesawat tempur milik pasukan Rusia dilaporkan menabrak sebuah bangunan perumahan di kota selatan Rusia Yeysk, Senin (17/10) waktu setempat, menyebabkan blok tersebut terbakar dan enam orang dilaporkan tewas.
- Penumpang Pesawat Asiana Airlines Panik, Pintu Darurat Dibuka Saat Ketinggian 200 Meter
- Alami Gangguan Mesin saat Mengudara, Lion Air Minta Maaf ke Seluruh Penumpang
- Buat Onar di Pesawat, Seorang Pilot Batik Air Diamankan dengan Wajah Babak Belur
Baca Juga
Rekaman di media sosial menunjukkan bola api besar meletus dari gedung sembilan lantai pada Senin.
Laporan terbaru pada Senin malam dari juru bicara kementerian situasi darurat mengatakan bahwa jumlah korban luka-luka meningkat menjadi 19 orang termasuk dua anak-anak.
Mengutip saksi dan kementerian pertahanan, Kantor berita RIA melaporkan bahwa pilot sempat melompat menyelamatkan diri, tetapi belum dijelaskan keadaan pilot tersebut.
Outlet berita mengatakan pesawat itu adalah jenis Sukhoi Su-34 - pembom tempur jarak menengah supersonik. Itu jatuh selama penerbangan pelatihan diluncurkan dari lapangan terbang militer.
Su-34 adalah pembom bermesin ganda yang dilengkapi dengan sensor dan senjata canggih yang telah menjadi komponen serangan utama angkatan udara Rusia. Pesawat ini telah banyak digunakan selama perang di Suriah dan Ukraina.
Tass mengatakan kecelakaan itu disebabkan oleh kebakaran mesin.
Sementara itu, Interfax, mengutip kementerian darurat setempat yang mengatakan lima lantai gedung apartemen terbakar, lantai atas runtuh dan sekitar 45 apartemen rusak.
Rekaman yang belum dikonfirmasi di media sosial menunjukkan bola api besar meletus dari apa yang tampak seperti gedung bertingkat.
Kremlin mengatakan Presiden Vladimir Putin segera diberitahu tentang kecelakaan itu, dan dia memerintahkan menteri kesehatan dan layanan darurat bersama dengan gubernur setempat untuk menuju ke lokasi.
Beberapa jam setelah kecelakaan itu, Gubernur Veniamin Kondratyev mengatakan layanan darurat berhasil memadamkan api. “Informasi tentang korban tewas dan terluka sedang diklarifikasi. Awak ambulan sudah berada di lokasi," katanya.
- Negosiasi Damai Rusia-Ukraina Guncang Pasar, Harga Minyak Naik Lagi
- Rusia dan Ukraina Makin Panas, Harga Minyak Naik Lagi
- Dua Jet Tempur Sukhoi Kawal IAF di Langit Bali