Serangan Rusia ke wilayah Ukraina kian masif. Terbaru, serangan roket jenis Uragan milik Rusia menghantam apartemen lima lantai di Donetsk, Ukraina.
- Tekanan Amerika Tak Berpengaruh, Rusia Masih Dapat Cuan dari China dan India
- Dampak Perang, 4,6 Juta Warga Kabur dari Ukraina
- Ribuan Mahasiswa Tiongkok Berhasil Dievakuasi dari Ukraina
Baca Juga
Akibat serangan itu, sedikitnya ada sekitar enam orang tewas. Gubernur Donetsk, Pavlo Kyrylenko menuturkan serangan tersebut membuat gedung apartemen yang berada di Kota Chasiv Yar itu hancur.
Selain enam orang yang tewas, terdapat lima orang terluka dan setidaknya 34 lainnya kemungkinan terjebak di antara reruntuhan.
"Sedikitnya enam orang tewas dan lebih dari 30 orang dikhawatirkan terperangkap setelah roket Uragan Rusia menghantam blok apartemen lima lantai di wilayah Donetsk Ukraina," kata Kyrylenko di Telegram, dan dikutip oleh Reuters.
Donetsk menjadi zona pertempuran utama antara Rusia dan Ukraina setelah Moskow menyatakan telah mengambil alih secara penuh di Luhansk.
Sejak Rusia meluncurkan apa yang mereka sebut sebagai operasi militer khusus di Ukraina pada 24 Februari lalu, Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) memperkirakan sedikitnya 4.000 orang tewas.
Sementara itu jutaan orang mengungsi, baik masih di dalam maupun ke luar Ukraina.
- AS Berhenti Bagi Informasi Intelijen dengan Ukraina
- Ukraina Hadapi Ancaman Penghentian Starlink dari AS
- Negosiasi Damai Rusia-Ukraina Guncang Pasar, Harga Minyak Naik Lagi