Israel melaporkan adanya sebuah roket yang ditembakkan dari Jalur Gaza, namun berhasil dicegat oleh Iron Dome pada Senin (18/4) waktu setempat. Itu menjadi serangan pertama sejak kerusuhan terbaru di Yerusalem pecah.
- Tak Mau Diperintah Diktator, 80 Ribu Warga Israel Turun ke Jalan
- Dua Tentara Suriah Terluka Usai Damaskus Dibombardir Israel
- Dukung Mobilisasi Fans Piala Dunia, Qatar dan Israel Setuju Bangun Kantor Diplomatik Sementara
Baca Juga
Sejauh ini tidak ada kelompok yang bertanggung jawab atas roket tersebut. Namun Hamas telah memperingatkan bahwa setiap insiden di kompleks Masjid Al Aqsa menjadi "garis merah".
Peringatan Hamas muncul setelah pasukan Israel menyerbu kompleks Masjid Al Aqsa selama beberapa hari terakhir di bulan Ramadhan, yang membuat ratusan orang terluka, seperti dimuat Al Jazeera.
Israel menuding Palestina telah memblokade orang Yahudi untuk merayakan Paskah. Namun tindakan kekerasan pasukan Israel memicu bentrokan dengan warga Palestina.
Pada Jumat (15/4), sedikitnya 152 warga Palestina terluka oleh polisi Israel di dalam kompleks masjid.
Tahun lalu, konflik bersenjata antara Israel dan Hamas di Gaza pecah ketika pasukan Israel mengusir paksa warga Palestina dari rumah mereka di Sheikh Jarrah.
- Jalur Gaza Memanas, Saling Tembak Roket Terjadi antara Israel dan Militan
- Arab Saudi: Pembentukan Negara Palestina Jadi Prioritas Utama Normalisasi Hubungan dengan Israel
- Tak Mau Diperintah Diktator, 80 Ribu Warga Israel Turun ke Jalan