Para pemudik diimbau untuk menghindari puncak arus balik yang diprediksi terjadi pada Sabtu (7/5) dan Minggu (8/5).
- Bingung Cari Asuransi? Kenali Dulu Manfaat Hingga Perbedaan Polis dan Premi
- Didiagnosa Kanker Prostat, SBY Akan Jalani Perawatan di Luar Negeri
- Israel Bunuh Pemimpin Jihad Islam Palestina Kedua di Gaza
Baca Juga
Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta para pemudik melakukan perjalanan balik lebih awal untuk menghindari kemacetan yang rawan terjadi di sejumlah titik ruas jalan tol, jalan nasional, dan pelabuhan penyeberangan.
“Jangan semuanya nanti kembali arus baliknya semuanya di hari Sabtu dan hari Minggu, pasti akan terjadi titik-titik kemacetan, terutama di tol, maupun di jalan nasional, maupun di (pelabuhan penyeberangan) Merak-Bakauheni,” kata Presiden, Senin (2/5).
Menurut Kepala Negara, alasan pemudik harus melakukan perjalanan balik lebih awal untuk memecah frekuensi kendaraan saat arus balik nanti.
Jumlah pemudik Lebaran 2022 setidaknya 85,5 juta, 23 juta mobil, dan 17 juta sepeda motor.
“Jumlah yang betul-betul banyak sekali. Sehingga saya mengimbau untuk kembalinya agar juga ada yang lebih awal,” tutur Presiden.
- Lonjakan Penumpang, LRT Sumsel Layani 31 Ribu Lebih Pelanggan pada Hari Keempat Lebaran
- Petugas PJL Achmad Harisman, Siaga Tanpa Lelah untuk Keselamatan Pengguna Jalan
- Puncak Arus Mudik Lebaran, Bandara SMB II Palembang Siapkan 121 Penerbangan Tambahan