Sebanyak enam perusahaan otomotif berencana untuk menarik puluhan ribu kendaraannya di Korea. Lantaran, beberapa komponen mengalami kerusakan dan harus diperbaiki.
- Belum Fit akibat Crash di Mandalika, Marc Marquez Absen di GP Argentina
- Waspada, Enam Faktor Ini Dapat Sebabkan Setir Mobil Tidak Lurus
- Positif Covid-19, Kimi Raikkonen Absen di Grand Prix Belanda
Baca Juga
Keenam perusahaan tersebut yakni, Porsche Korea, Stellantis Korea, Ford Sales Service Korea, Toyota Motor Korea, BMW Korea, dan Renault Korea Motors.
"Total kendaraan yang bakal ditarik yakni 26.449 unit dari 48 model yang berbeda," kata Kementerian Pertanahan, Infrastruktur dan Transportasi dalam sebuah pernyataan dikutip dari Koreatimes, Jumat (26/8).
Stellantis adalah perusahaan patungan 50:50 yang dibentuk melalui penggabungan pembuat mobil AS Fiat Chrysler Automobiles N.V. dan pembuat mobil Prancis PSA Groupe.
Masalah yang mendorong penarikan tersebut termasuk kemungkinan kebakaran yang disebabkan oleh kerusakan katup ventilasi bak mesin di sedan BMW 528i, masalah perangkat lunak di dasbor model Taycan Porsche dan sistem pendingin udara yang rusak pada model Peugeot e-2008 Electric yang diimpor oleh Stellantis.
Pemilik kendaraan tersebut dapat mengunjungi pusat perbaikan dan layanan yang ditunjuk perusahaan untuk mengganti suku cadang secara gratis. 
- 15 Tahun Vakum, Pimp My Ride Kembali Hadir
- Insentif PPnBM DTP Terbukti Dongkrak Pertumbuhan Manufaktur
- Maksimalkan Layanan LRT Jabodebek, DJKA Gandeng Konsultan Internasional
