Seorang mahasiswa bernama Ofi Heftiadi dari Fakultas Teknik Universitas Baturaja ditembak oleh orang tak dikenal saat tengah tertidur.
- 11 Kali Beraksi, Pelaku Curanmor di Palembang Mengaku Hendak Bayar Utang
- Kronologi Anggota Satgas Operasi Damai Cartenz Gugur di Intan Jaya
- Beraksi di 12 TKP, Bandit Curanmor di Palembang Roboh Diterjang Peluru
Baca Juga
Dia ditembak di posko tempat mereka tengah melakukan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Karang Endah Kecamatan Lengkiti OKU pada Sabtu, 4 Februari 2023 sekitar pukul 04.30 WIB dini hari.
Korban mengalami luka tembak di bagian bokong dan kini masih menjalani pemulihan di salah satu rumah sakit di Baturaja.
Terkait dengan kejadian tersebut, Polres OKU yang dipimpin langsung Kapolres OKU AKBP Arif Harsono melakukan penyidikan dan olah TKP untuk mengungkap pelakunya.
Kapolres OKU AKBP Arif Harsono saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. Dirinya bersama Satreskrim Polres OKU dan Polsek Lengkiti sudah mendatangi TKP dan melakukan penyelidikan.
"Saat ini masih dalam proses penyelidikan. Tim dari Polres dan Polsek sudah bekerja di lapangan sejak kejadian dilaporkan," ujar Arif saat dikonfirmasi Sabtu siang.
Dijelaskan Arif, pihaknya belum bisa mengidentifikasi jenis senjata yang digunakan oleh pelaku. Hal tersebut dikarenakan tidak ditemukan proyektil di luka korban.
"Untuk jenis senjata belum teridentifikasi karena proyektil tidak ditemukan di luka korban. Namun, berdasarkan hasil visum ke dalam luka korban sekitar 0,5 cm," jelas Arif.
Kepolisian juga masih terus melakukan penyelidikan di lapangan dan meminta kepada masyarakat untuk membantu proses penyidikan guna pengungkapan perkara.
Arif juga meminta masyarakat untuk menyerahkan sepenuhnya penanganan kasus tersebut. "Dan mohon kepada masyarakat agar tetap menjaga kondusifitas kamtibmas, serta menyerahkan sepenuhnya kepada polisi penanganan perkara ini," pungkas Arif.
Ofi Heftiadi sendiri ditembak saat tengah terlelap di Posko KKN di Desa Karang Endah Kecamatan Lengkiti Kabupaten OKU.
Menurut informasi, rekan korban sesama mahasiswa sempat mengejar pelaku usai mendengar letusan.
Pelaku sendiri masuk ke dalam posko tanpa sepengetahuan mahasiswa dan baru diketahui setelah terdengar letusan yang diduga senjata api yang melukai tubuh korban. 
- Masih Banyak Truk Melintas di Jalur Mudik, DPRD Sumsel Minta Polisi Tindak Tegas
- Kuasa Hukum Debt Collector Pertanyakan Perkembangan Laporannya di Polda Sumsel
- Belum Tentukan Status Aiptu FN, Ditreskrimum Polda Sumsel Masih Menunggu Proses Internal Bidpropam
