PLN Startup Day 2025: Dorong Startup Energi Tembus Pasar Global

Suasana kegiatan PLN Startup Day 2025/ist
Suasana kegiatan PLN Startup Day 2025/ist

PT PLN (Persero) tak lagi hanya menjadi penyedia listrik nasional, melainkan kini memantapkan diri sebagai motor penggerak transformasi energi berbasis inovasi digital. 


Melalui gelaran PLN Startup Day 2025, PLN menunjukkan keseriusannya membangun ekosistem startup energi dengan daya saing global.

Bertajuk “Powering Partnership: Uniting Forces for Sustainable Energy”, acara ini mempertemukan puluhan startup greentech dengan pemangku kepentingan strategis untuk menjajaki kerja sama, pengembangan teknologi, hingga inkubasi pasar.

"Kami ingin startup energi lokal tidak hanya menjadi pelengkap, tapi pemain utama dalam transisi energi Indonesia menuju Net Zero Emission 2060. PLN menjadi jembatan yang mempertemukan inovasi dan kebutuhan konkret di lapangan," tegas Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo dalam sambutannya, Kamis (20/5/2025).

Hingga 2025, sebanyak 63 startup telah bergabung dalam ekosistem PLN. Di antaranya, 16 startup telah menjalin kerja sama strategis, dan 20 startup lainnya telah masuk tahap inkubasi melalui program PLN Connext. PLN berharap, kolaborasi ini dapat melahirkan unicorn energi Indonesia.

"Melalui PLN Connext, kami membangun sistem pembinaan berkelanjutan yang bisa melahirkan startup dengan solusi teknologi tinggi, mulai dari IoT, AI, hingga kendaraan listrik," ujar Direktur Perencanaan Korporat dan Pengembangan Bisnis PLN, Hartanto Wibowo.

Langkah PLN tidak berdiri sendiri. PLN menggandeng Kementerian Komunikasi dan Digital, serta Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi untuk memperkuat riset, regulasi, dan akselerasi teknologi. 

Penandatanganan kerja sama strategis dilakukan dalam acara ini sebagai wujud sinergi antarsektor. Direktur Jenderal Infrastruktur Digital Kemkominfo, Wayan Toni Supriyanto, mengapresiasi PLN sebagai BUMN yang proaktif membangun inklusi digital. 

“PLN menunjukkan peran BUMN bukan hanya sebagai operator, tapi juga inovator yang membuka ruang akselerasi ekosistem digital nasional,” ujarnya.

PLN Group juga meneken kemitraan teknologi dengan sejumlah startup potensial:

  • PLN Icon Plus dengan Magnar dan Soca.AI (pengembangan IoT dan AI)
  • PLN Enjiniring dan TechnoGIS (AI untuk rekayasa ketenagalistrikan)
  • PLN Nusadaya dan Algatek (teknologi penangkapan karbon)
  • PLN Electricity Services dan Starvo, serta PLN Haleyora Powerindo dan Charged (pengembangan layanan SPKLU dan armada kendaraan listrik).

PLN Startup Day 2025 bukan sekadar seremoni. Ini adalah titik balik bagi startup Indonesia untuk naik kelas, dengan PLN sebagai pengungkit utama. 

Inisiatif ini mencerminkan komitmen jangka panjang PLN: bukan hanya menjaga pasokan listrik, tetapi menyulut inovasi yang menyala hingga ke panggung dunia.