Ketua Fraksi Gerindra DPRD Palembang, M Akbar Alfaro mendesak Pemkot Palembang untuk memperjuangkan nasib ribuan guru honor. Hal ini menyusul banyaknya keluhan guru honorer yang nasibnya terancam, akibat aturan penghapusan tenaga honorer dari pemerintah pusat.
- Politisi Gerindra Desmon Mahesa Meninggal Dunia
- Sosok Imanullah Politisi Gerindra Lahat, Macan Banjarsari Kini Dikriminalisasi Oligarki
- Sosok Imanullah Politisi Gerindra Lahat, Disebut Sebagai Pahlawan Warga yang Diduga Dikriminalisasi Banjarsari Pribumi
Baca Juga
"Pemkot Palembang jangan hanya teori saja!" kata Politisi Gerindra ini, Kamis (7/7).
Dia menegaskan perlu upaya tegas dan kongkret dari Pemkot Palembang untuk memperjuangkan nasib ribuan guru honorer ini. Menurutnya, ini sudah jadi kewajiban Pemkot untuk memperjuangkan hal tersebut hingga diangkat menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Selain nasib yang terancam, Ketua DPC Gerindra Palembang ini menyebut hingga saat ini gaji para guru honorer ini sangat tidak layak. "Jadi kami desak Pemkot Palembang untuk memperhatikan dan memikirkan kesejahteraan guru honorer ini," pungkasnya. 
- Tahun Ini, 266 Guru Honorer di OKU Bakal Diangkat Menjadi PPK
- Sempat Landai, Kasus DBD di Palembang Naik Lagi
- Amankan Nobar Timnas vs Uzbekistan di BKB, Polrestabes Palembang Turunkan 123 Personel
