Pendaftaran lomba acara Pekan Kebudayaan Daerah Festival Lan Serasan Sekentenan yang dilaksanakan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Mura, Provinsi Sumatera Selatan masih dibuka.
- Hama Burung Pipit Ancam Panen Padi Warga di Empat Lawang
- Anggaran Dana Desa Empat Lawang Naik Rp400 Juta
- Bawa Delapan Tuntutan, Ratusan Buruh Bakal Lakukan Aksi Long March
Baca Juga
Adapun lomba yang dilaksanakan teater, lagu daerah dan paduan suara. Pendaftaran telah dibuka mulai 23 Agustus sampai 18 September 2022. Dan lomba berlangsung dihalaman kantor Disbudpar Kabupaten Mura selama dua hari pada 21-22 September 2022.
"Tahun tahun lalu kegiatan ini kita laksanakan secara daring karena pandemi Covid-19. Jadi mereka mengumpulkan video. Tapi tahun ini, itu kita laksanakan secara langsung. Jadi lebih menarik dan kita bisa melihat penampilan mereka seperti apa," kata Analis Kebijakan Muda, Pelestarian dan Pengembangan Budaya Disbudpar Kabupaten Mura, Emiliana.
Dijelaskannya, Pekan Kebudayaan Daerah Festival Lan Serasan Sekentenan mengusung tema Kearifan Budaya Lokal. Dan ajang ini untuk membuktikan bahwa kebudayaan daerah di Musi Rawas bisa berkompetisi. Sekaligus pula untuk mengenalkan adat dan kebudayaan Musi Rawas kepada masyarakat
"Jadi kita angkat budaya kita apa, permainan tradisional ada tidak, cerita rakyatnya seperti apa," terangnya.
Emiliana menambahkan, dalam lomba nanti akan dilakukan penilaian oleh para juri yang memang berkompeten.
Selain itu menurutnya, lomba paduan suara yang digelar dalam Festival Lan Serasan Sekentenan dilaksanakan baru kali ini. Peserta nantinya membawakan dua lagu. Pertama lagi Mars Musi Rawas Mantab dan satu lagu daerah Musi Rawas.
"Jadi untuk meningkatkan kecintaan terhadap budaya daerah. Disitu akan dilihat bagaimana cara mereka menyampaikan lagunya ditengah-tengah orang banyak," ungkapnya.
Lomba paduan suara, kata Emilian pesertanya diikuti OPD dan Kecamatan di Kabupaten Mura. Sedangkan lomba teater peserta untuk umum. Dan lomba lagu daerah peserta untuk pelajar tingkay SMA sederajat.
"Kami minta nanti peserta untuk lomba paduan suara dan lagu daerah, saat menyampaikan atau menyanyikan lagu, mereka menggunakan pakaian tradisional yang ada di Sumsel," pungkasnya. 
- Disebut Sebagai Tempat Sarang Narkoba, Warga Desa Tanah Periuk Musi Rawas Geram
- Kecelakaan di Tugumulyo Musi Rawas, Satu Orang Tewas
- Ditetapkan Tersangka Dugaan Korupsi Makan Minum Tahfiz, Kuasa Hukum :17 Guru Terlibat, Ada Buktinya
