Bus listrik menjadi salah satu pilihan Pemprov DKI Jakarta untuk memberikan layanan moda transportasi massal warganya.
- BPPD Palembang Keluhkan Pajak Iklan Reklame Non Komersil Tak Bisa Dipungut
- Selama Triwulan I 2022, Ekspor Indonesia ke Tiongkok Naik 32,32 Persen
- Bank bjb Beri Reward Nasabah di Program Loyalty Customer Transfer Valas 2023
Baca Juga
Terbaru, PT Transportasi Jakarta alias Transjakarta memasuki era baru penggunaan transportasi publik berbasis listrik.
Hingga saat ini, setidaknya perusahaan plat merah milik Pemerintah Provinsi DKI Jakarta itu telah mengoperasikan bus listrik sebanyak 30 unit.
"Sementara 30 yang beroperasi," begitu yang disampaikan Direktur Utama PT Transportasi Jakarta, M Yana Aditya seperti diberitakan Kantor Berita RMOLJakarta, Kamis (16/6).
Kata Yana, bus-bus tersebut saat ini beroperasi di rute Blok M-Senen, Blok M-Tanah Abang dan Kampung Melayu-Tanah Abang.
"Setiap bulan ada evaluasinya. Proses uji coba tiga bulan, kita lihat mereka lolos atau tidak," sambung Yana.
Anak buah Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan itu menambahkan, pihaknya akan terus berupaya melakukan percepatan elektrifikasi armada bus.
Secara bertahap, bus listrik tersebut diproyeksikan menggantikan armada berbahan bakar gas dan solar untuk melayani masyarakat.
"Ke depan kita lihat sampai akhir tahun target 100 unit. Jalur kita sesuaikan," tandasnya.
- Sudirman Said Didorong Jadi Bacagub DKI Jakarta
- Polisi Masih Cari Seorang WNA Penumpang KM Pari Kudus yang Terbalik
- Pemprov Diminta Terapkan Pajak Hiburan Tinggi ke Golongan Menengah Atas