Pemerintah Korea Selatan memutuskan tidak lagi memberlakukan persyaratan tes Covid-19 sebagai syarat para pendatang untuk masuk ke negara itu.
- 'Squid Game' Musim Kedua Rilis, Saham Korea Selatan Langsung Rontok 30 Persen
- Ratusan Ribu Warga Korsel Turun ke Jalan, Tuntut Presiden Mundur
- Kim Jong Un Pertegas Status Korsel Musuh Korut
Baca Juga
Pencabutan persyaratan tes Covid-19 yang mulai dilakukan pada pekan depan tersebut setelah pemerintah Korea Selatan mengklaim berhasil mengendalikan penularan virus Corona,
Wakil Menteri Kesehatan Lee Ki-il mengatakan dalam pertemuan tanggapan virus pada Rabu (31/8) mengatakan keputusan tersebut diambil karena pemerintah yakin gelombang virus baru-baru ini telah melewati puncaknya dan penyebaran omicron bisa melambat.
"Semua pelancong yang masuk, baik warga negara kita atau orang asing, yang tiba dengan pesawat atau kapal tidak perlu menyerahkan tes PCR negatif mulai tengah malam 3 September," kata Lee, seperti dikutip dari Yonhap.
"Namun, para pelancong masih perlu mengikuti tes PCR dalam 24 jam pertama kedatangan mereka di Korea Selatan, sebuah tindakan minimum yang diberlakukan untuk mencegah masuknya dan penyebaran varian apa pun dari luar negeri," ujarnya.
Saat ini, Korea Selatan mewajibkan pelancong yang masuk untuk menunjukkan hasil negatif dalam waktu 48 jam setelah tes PCR atau dalam waktu 24 jam setelah tes antigen cepat mereka untuk memasuki negara tersebut.
Kritikus dan industri perjalanan telah menyerukan agar persyaratan tersebut dibatalkan, dengan alasan rendahnya efisiensi tes yang seringkali kurang akurat dan beban biaya untuk pelancong individu. Mereka juga mengutip negara lain yang telah menghapus mandat tes.
Hingga Rabu, data dari Badan Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (KDCA) Korea Selatan menunjukkan adanya 103.961 infeksi Covid-19 baru, termasuk 458 kasus dari luar negeri, sehingga total beban kasus menjadi 23.246.398
- HMPV Tidak Akan Jadi Pandemi Seperti Covid-19
- HMPV Melonjak di China, Indonesia Diminta Waspada
- 'Squid Game' Musim Kedua Rilis, Saham Korea Selatan Langsung Rontok 30 Persen