RMOL. Kabar mengejutkan datang dari Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso, Sunter, Jakarta Utara petang ini. Pasien yang sedang dalam pengawasan (PDP) meninggal dunia, pada Kamis (5/3/2020).
Namun, Direktur RSPI Sulianti Saroso Mohammad Syahril menyatakan, pasien berumur 65 tahun dan berjenis kelamin perempuan ini belum bisa dipastikan positif terjangkit virus corona.
- Ketersediaan Kamar Rumah Sakit dan Wisma Atlet Diklaim Masih Aman Meski Kasus Positif Palembang Terus Meningkat
- Update Covid-19 di Palembang, Dinkes Catat 129 Kasus Konfirmasi baru
- Kasus Covid-19 Melandai, Palembang Bakal Terapkan Kembali PPKM Level 3
Baca Juga
"Yang meninggal masih dievaluasi dan belum dinyatakan hasilnya (hasil pengambilan spesimennya) positif. Karena memang penyakitnya berat, makanya kami tidak menyatakan (meninggl karena corona)," ujar Mohammad Syahril di RSPI Sulianti Saroso, Jalan Sunter Permai Raya, Jakarta Utara, Jumat (6/3).
Ia menjelaskan, satu orang yang meninggal ini telah dirawat di RSPI Sulianti Saroso selama 2 hari sejak Rabu (4/3). Pasien ini dirujuk dari satu rumah sakit swasta dalam kondisi yang sudah tidak sadarkan diri dan sudah menggunakan alat bantu kesehatan ventilator udara.
Diduga, pasien ini memiliki riwayat penyakit bawaan sebelumnya, ketika saat dirujuk ke RSPI Sulianti Saroso.
"Hipertensi (kemungkinan sakitnya). Kita tahu, jangankan usia tua, kalau masih muda pun menggunakan ventilator itu berat," jelasnya.
Adapaun saat ditanya kembali soal hasil pengambilan spesimen pasien ini, Mohammad Syahril tidak bisa menjawabnya.
"Hasil lab keluar itu yang memastikan litbang," tandasnya. [ida]
- Catat, Besok Vaksinasi Massal untuk Anak di RSMH Palembang
- Tangani Covid 19, KLHK Luncurkan Program Sistem Satu Jaga Satu
- Dua Kali Divaksin, Gubernur Bengkulu Terpapar Covid-19