Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI memberikan dukungan penuh terhadap sikap tegas Menteri Luar Negeri, Retno Marsudi, yang mengutuk keras pernyataan dua menteri Israel yang mengusulkan pengusiran warga Gaza dan rencana pembangunan pemukiman Israel di wilayah tersebut.
- HNW Soroti Pencabutan Pramuka dari Ekskul Wajib: Sayang Sekali Mas Menteri
- Bakal Catat Pernikahan Semua Agama, Ketua MPR RI: Kemenag Harus Optimalkan Fungsi KUA
- Ahmad Basarah: Putusan MK yang Dibacakan Anwar Usman Bertentangan dengan Sikap 6 Hakim
Baca Juga
Wakil Ketua MPR RI dari Fraksi PKS, Hidayat Nur Wahid, mengekspresikan harapannya agar Menlu Retno dapat mengambil langkah-langkah konkret dalam merealisasikan penolakannya. Hidayat berharap pemerintah Indonesia tidak hanya sebatas memberikan kecaman verbal, tetapi juga terlibat dalam tindakan nyata untuk menghentikan kejahatan perang yang dilakukan Israel dan mendukung kemerdekaan bangsa Palestina.
"Wilayah Palestina yang saat ini dijajah dan diduduki oleh Israel dirasa belum cukup memenuhi ambisi kolonialis mereka, maka sekarang Israel ingin memperluas jajahannya hingga ke Jalur Gaza," ujar Hidayat Nur Wahid.
Anggota DPR RI fraksi PKS ini menekankan perlunya tindakan konkret untuk mencegah rencana Israel tersebut menjadi kenyataan. Dia mengusulkan agar pemerintah Indonesia menjalin kerja sama dengan negara-negara lain yang aktif melawan kejahatan genosida dan kejahatan perang yang dilakukan oleh Israel.
Sebelumnya, Menlu Retno Marsudi telah mengkritik tajam Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, yang mengancam melanjutkan perang di Jalur Gaza Palestina. Indonesia telah menyuarakan kecaman atas serangan Israel terhadap fasilitas sipil, termasuk rumah sakit, dan Menlu Retno menyampaikan kecaman tersebut dalam pertemuan Menlu OKI. 
- HNW Soroti Pencabutan Pramuka dari Ekskul Wajib: Sayang Sekali Mas Menteri
- Bakal Catat Pernikahan Semua Agama, Ketua MPR RI: Kemenag Harus Optimalkan Fungsi KUA
- Ahmad Basarah: Putusan MK yang Dibacakan Anwar Usman Bertentangan dengan Sikap 6 Hakim
