Setelah memastikan Paris Saint-Germain sebagai klub pelabuhannya Lionel Messi mengungkapkan jika Neymar dan pelatih Mauricio Pochettino punya peran utama dalam kepindahannya ke Paris Saint-Germain.
- Dirumorkan Bakal Hengkang, Ilmuwan Google DeepMind Berencana Buat Startup AI dengan Pendanaan Besar
- Tolak RUU Imigrasi, Ribuan Imigran di Prancis Turun ke Jalanan Paris
- Penembakan di Pemukiman Kurdi Kota Paris, Tiga Tewas
Baca Juga
Dalam konferensi persnya mengutip Daily Mail, Pemain berusia 34 tahun itu mengklaim mantan rekan setimnya di Barcelona, Neymar terus mengirim pesan kepada Messi selama beberapa bulan terakhir tentang kepindahannya ke Prancis.
"Saya mengenalnya dengan baik. Kami terpisah sebelumnya, tetapi saya pikir kami lebih baik bersama. Neymar adalah salah satu alasan saya datang ke sini," kata Messi.
“Saya tahu semua rekan satu tim saya. Kita semua pernah bertemu berkali-kali sebelumnya. Saya tidak sabar untuk bermain dengan rekan satu tim yang saya miliki, kami memiliki tujuan yang sama," tambahnya.
Messi juga memberikan wawasan tentang percakapannya dengan pelatih kepala PSG Pochettino, yang dia telepon sebelum memutuskan untuk menandatangani kontraknya dengan klub raksasa Prancis itu.
"Pelatih dan staf pelatih memiliki peran besar dalam negosiasi," klaim Messi. "Ketika saya melihat itu mungkin, saya langsung berbicara dengannya (Pochettino). Aku sudah mengenalnya untuk sementara waktu.
“Saya berbicara dengannya, fakta bahwa kami adalah dua orang Argentina sangat membantu. Kami berbicara, itu berjalan dengan baik untuk memulai. Staf teknis di PSG membantu keputusan saya," jelasnya.
Messi terpaksa meninggalkan Barcelona pekan lalu ketika klub Spanyol itu mengungkapkan bahwa mereka tidak mampu lagi mempertahankannya karena keuangan klub yang buruk. The Catalans memiliki utang klub sebesar £ 1 miliar pada Februari dengan presiden Barcelona Joan Laporta menyalahkan dewan direksi sebelumnya atas kepergian kapten mereka.
Pemain Argentina itu terlihat penuh emosional dalam konferensi pers perpisahannya dengan Barcelona pada hari Minggu dan mengungkapkan dalam perkenalannya dengan PSG pada hari Rabu bahwa ia ingin kembali ke klub yang ia mainkan lebih dari 700 pertandingan dan memenangkan 35 trofi utama bersamanya.
"Semua yang terjadi pada saya minggu terakhir ini sulit, cepat dan emosional," katanya.
Messi juga mengaku tidak percaya apa yang saya jalani dan alami di Barcelona hingga dia harus hengkang ke PSG. Namun dirinya juga tidak sabar dan bahagia dengan kehidupan baru di Paris.
Dia sekarang bergabung dengan tim PSG yang dilengkapi dengan beberapa talenta kelas dunia lainnya, yang dipuji oleh Messi, termasuk mantan bek Real Madrid Sergio Ramos, kiper pemenang Euro 2020 Gianluigi Donnarumma dan anak emas Piala Dunia 2018 Kylian Mbappe.
"Saya sangat senang. Sepanjang minggu ini saya telah melalui pasang surut tetapi kami memprosesnya setiap hari sedikit demi sedikit. Akan bagus untuk kembali ke Barcelona. Tapi saya tidak sabar untuk bermain di sini juga," pungkasnya. 
- Real Madrid Kunci Gelar Juara La Liga 2024
- Gol Tunggal Fuellkrug Bawa Dortmund Tundukkan PSG
- Barcelona Raih Kemenangan Penting di Kandang PSG
