Meski Mendominasi, Spanyol Harus Tunggu Adu Penalti untuk Tundukkan Swiss

Striker Spanyol Mikel Oyarzabal melakukan selebrasi bersama kiper Unai Simon usai memastikan timnya mengalahkan Swiss dan melaju ke semifinal Euro 2020. (UEFA/rmolsumsel.id)
Striker Spanyol Mikel Oyarzabal melakukan selebrasi bersama kiper Unai Simon usai memastikan timnya mengalahkan Swiss dan melaju ke semifinal Euro 2020. (UEFA/rmolsumsel.id)

Pertahanan luar biasa ditunjukkan Swiss saat menghadapi Spanyol di babak perempatfinal Euro 2020. Bermain di Saint Petersburg Stadium, Jumat malam (2/7). Bermain imbang hingga babak tambahan, Swiss baru menyerah dari Spanyol lewat adu penalti 1-3.


Swiss yang tidak diunggulkan sebenarnya memulai laga dengan baik. Namun serbuan bergelombang Spanyol membuat pertahanan Swiss kecolongan dengan satu gol bunuh diri oleh gelandang mereka Dennis Lemi Zakaria Lako Lado di menit 8. Berawal dari umpan Koke yang disambut Jordi Alba dengan tendangan keras ke gawang dan bola berbelok arah setelah mengenai kaki Zakaria dan tidak terjangkau kiper Swiss, Yann Sommer.

Namun gol itu tak mengendurkan semangat para pemain Swiss. Meski dengan bersusah payah, para pemain Swiss mencoba mengimbangi Spanyol yang menguasai semua sisi lapangan.

Gol penyeimbang kedudukan baru hadir di menit 68. Adalah aksi bintang Swiss yang bermain di Liverpool FC, Xherdan Shaqiri, berhasil menjebol gawang Spanyol yang dijaga Unai Simon.

Berawal dari miskomunikasi di pertahanan Spanyol antara Aymeric Laporte dan Pau Torres membuat bola dikuasai Remo Freuler dan memberi umpan kepada Shaqiri di tengah kotak penalti yang langsung meneruskannya dengan tendangan rendah kaki kanannya.

Malapetaka bagi Swiss datang di menit 77. Saat itu gelandang mereka Remo Freuler diusir wasit keluar lapangan setelah terlibat insiden dengan Gerard Moreno. Bermain dengan 10 pemain tak ada pilihan bagi Swiss untuk bertahan dan sesekali melancarkan serangan balik.

Tak ada gol yang tercipta di babak normal, pertandingan pun memasuki babak tambahan. Bermain 2 X 15 menit kedua tim sama-sama tak mampu menambah gol.

Masuk babak adu penalti, ketenangan para eksekutor Spanyol, membuat mereka mengakhiri laga dengan keunggulan 3-1 di adu penalti.

Dari statistik pertandingan, Spanyol terlihat jelas menguasai pertandingan dengan penguasaan bola 66 berbanding 34 persen. Jumlah passing berhasil yang dilepaskan Spanyol juga jauh unggul 910 berbanding 285.

Dari jumlah tembakan ke gawang, Spanyol melepaskan 27 percobaan dengan 10 on target, 9 berhasil diblok dan 8 off target. Swiss yang pada pertandingan tadi lebih bertahan hanya tercatat melakukan 9 tembakan ke gawang Spanyol dengan rincian 2 on target, 2 diblok dan 5 off target.  

Statistik ini menunjukkan betapa mendominasinya Spanyol di pertandingan tersebut. Namun pertahanan Swiss juga tampil solid khususnya kiper mereka Yann Sommer yang tampil apik dan mampu membuat barisan penyerang Spanyol frustrasi sepanjang 120 menit pertandingan.