Libatkan DKP, Rakernas JKPI 2022 Tampilkan Kebudayaan Khas Palembang

Ketua Dewan Kesenian Palembang, Iqbal Rudianto. (Humaidy Aditya Kenedy/Rmolsumsel.id).
Ketua Dewan Kesenian Palembang, Iqbal Rudianto. (Humaidy Aditya Kenedy/Rmolsumsel.id).

Palembang menjadi tuan rumah Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Jaringan Kota Pusaka Indonesia (JKPI) tahun 2022. Dengan melibatkan Dewan Kesenian Palembang (DKP), kegiatan tahunan tersebut akan diramaikan kebudayaan khas Kota Pempek.


"Kita secara khusus diminta oleh pak Walikota sama Sekda untuk terjun aktif dalam mensukseskan JKPI tahun 2022," ujar Ketua DKP Iqbal Rudianto, seusai rapat persiapan JKPI 2022, Selasa (8/2).

Menyusul hal itu, pria yang akrab disapa Didit itu mengatakan pihaknya akan segera berkoordinasi dengan Dinas Kebudayaan Kota Palembang untuk mempersiapkan segala hal secara detail nantinya. Sebab pada JKPI tahun 2022 nanti, DKP akan menampilkan segala kebudayaan serta kesenian untuk menghibur para tamu.

Terkhusus kesenian tradisi yang ada di Kota Palembang, Didit menyebutkan akan memperkenalkan seperti Dulmuluk, Wayang Palembang, silat kuntau Palembang, hingga gitar musik irama batang hari sembilan, dan lain-lain.

"Jadi memang DKP berfokus pada kesenian tradisi Palembang karena masih banyak tradisi yang belum diketahui orang, terutama di luar Palembang," terangnya.

Lebih lanjut, Didit menyebutkan lokasi dari beberapa kegiatan JKPI 2022 nanti akan berada di beberapa tempat. Mulai dari hotel Aryaduta, Benteng Kuto Besak, Pulau Kemaro, Museum, dan lain-lain. "Di setiap lokasi yang berbeda nanti, kita akan tampilkan kesenian yang berbeda-beda juga sehingga bisa memperkenalkan semuanya kepada tamu," terangnya.

Didit menambahkan bahwa waktu pelaksanaan nanti akan diperkirakan di September atau Oktober 2022. Hal itu karena berkaca pada dua tahun sebelumnya, kondisi pandemi Covid-19 melandai pada pertengahan bulan.

Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan Palembang, Agus Rizal berharap dengan adanya kegiatan tahunan yang berlokasi di Kota Pempek ini, bisa menjadi sarana untuk memperkenalkan Kota Palembang. "Mulai dari wisata, kuliner, kebudayaan, dan lain-lain semoga bisa diketahui oleh masyarakat dari luar Palembang," ujarnya.

Sebanyak 73 perwakilan dari kota dan kabupaten yang tergabung JKPI akan memeriahkan acara tersebut.