Launching Program Gemar Sedekah Berjamaah, Harnojoyo Punya Harapan Besar

Walikota Palembang, Harnojoyo kembali melaunching program keagamaan, dengan melibatkan seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang.

Melalui aplikasi SiAbuh yang digunakan untuk gerakan Subuh Berjamaah, orang nomor satu di Kota Palembang mengajak seluruh ASN untuk bersedekah Rp2.000 per hari.

"Kita ingin menggerakkan jajaran pegawai negeri di lingkungan Pemkot Palembang gemar bersedekah," terangnya.

Gerakan gemar bersedekah Kota Palembang ini, dimulai dari ASN di lingkungan Pemkot Palembang ini, diharapkan dapat menjadi kegiatan positif yang dapat memberikan efek yang besar bagi kemaslahatan umat.

"Hanya dengan Rp2.000 setiap hari dan dilakukan dengan ikhlas, secara matematis sudah bisa mengumpulkan sekitar Rp4 juta perbulan. Kita mulai dulu dari Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BK-PSDM), kedepan kita lakukan di seluruh OPD. Tentu akan bermanfaat bagi kita semua," ungkapnya.

Harnojoyo mengkalkulasikan jika seluruh pegawai yang ada bersedekah Rp2.000 perhari bisa dibayangkan angka yang akan didapatkan.

"Kalau Rp2.000 per hari, dikalikan 10 ribu ASN yang ada. Angka itu, akan kembali melonjak jika seluruh pegawai Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) dibawah naungan Pemkot Palembang juga diajak bersedekah. Kalau semuanya ikut bersedekah ada 20 ribu pegawai, dalam satu tahun bisa mencapai Rp9,6 miliar," ulasnya.

Dengan hasil sedekah berjamaah ini, jika digunakan untuk untuk hari raya kurban saja, bisa mengcover banyak warga yang membutuhkan.

"Sedekah itu memberikan ikhlas tidak mengharapkan balasan, dan tentunya pahala yang akan didapat berlipat ganda," tuturnya.

Harnojoyo berharapa, program yang telah digagas dan resmi dilaunching ini harus berjalan sebagaimana mestinya untuk kemaslahatan umat.

"Program ini harus terus berjalan jangan terhenti ditengah jalan," tegasnya.

Sementara itu Kepala BKPSDM Palembang Reza Pahlevi mengatakan, program ini, jelas Riza akan jadi titik awal dari program besar berikutnya yakni memberdayakan ekonomi umat.

Dimana pihaknya berencana juga menyediakan pasar tempat berbelanja kebutuhan pokok bagi ASN di lingkup Pemkot Palembang.

"Tentunya ini akan bekerjasama dengan Perbankan dan Baznas dengan mengedepankan konsep ekonomi umat. Selain menambah pemasukan bagi daerah, juga bisa memberdayakan ekonomi masyarakat," jelasnya. [R]


[rmol]. Walikota Palembang, Harnojoyo kembali melaunching program keagamaan, dengan melibatkan seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang.

Melalui aplikasi SiAbuh yang digunakan untuk gerakan Subuh Berjamaah, orang nomor satu di Kota Palembang mengajak seluruh ASN untuk bersedekah Rp2.000 per hari.

"Kita ingin menggerakkan jajaran pegawai negeri di lingkungan Pemkot Palembang gemar bersedekah," terangnya.

Gerakan gemar bersedekah Kota Palembang ini, dimulai dari ASN di lingkungan Pemkot Palembang ini, diharapkan dapat menjadi kegiatan positif yang dapat memberikan efek yang besar bagi kemaslahatan umat.

"Hanya dengan Rp2.000 setiap hari dan dilakukan dengan ikhlas, secara matematis sudah bisa mengumpulkan sekitar Rp4 juta perbulan. Kita mulai dulu dari Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BK-PSDM), kedepan kita lakukan di seluruh OPD. Tentu akan bermanfaat bagi kita semua," ungkapnya.

Harnojoyo mengkalkulasikan jika seluruh pegawai yang ada bersedekah Rp2.000 perhari bisa dibayangkan angka yang akan didapatkan.

"Kalau Rp2.000 per hari, dikalikan 10 ribu ASN yang ada. Angka itu, akan kembali melonjak jika seluruh pegawai Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) dibawah naungan Pemkot Palembang juga diajak bersedekah. Kalau semuanya ikut bersedekah ada 20 ribu pegawai, dalam satu tahun bisa mencapai Rp9,6 miliar," ulasnya.

Dengan hasil sedekah berjamaah ini, jika digunakan untuk untuk hari raya kurban saja, bisa mengcover banyak warga yang membutuhkan.

"Sedekah itu memberikan ikhlas tidak mengharapkan balasan, dan tentunya pahala yang akan didapat berlipat ganda," tuturnya.

Harnojoyo berharapa, program yang telah digagas dan resmi dilaunching ini harus berjalan sebagaimana mestinya untuk kemaslahatan umat.

"Program ini harus terus berjalan jangan terhenti ditengah jalan," tegasnya.

Sementara itu Kepala BKPSDM Palembang Reza Pahlevi mengatakan, program ini, jelas Riza akan jadi titik awal dari program besar berikutnya yakni memberdayakan ekonomi umat.

Dimana pihaknya berencana juga menyediakan pasar tempat berbelanja kebutuhan pokok bagi ASN di lingkup Pemkot Palembang.

"Tentunya ini akan bekerjasama dengan Perbankan dan Baznas dengan mengedepankan konsep ekonomi umat. Selain menambah pemasukan bagi daerah, juga bisa memberdayakan ekonomi masyarakat," jelasnya.