Laba Bersih Bank Mandiri Semester I Naik 61,7 Persen

Kegiatan Fun Football antara karyawan Bank Mandiri melawan Jurnalis FC di Jakabaring Palembang. (ist/rmolsumsel.id)
Kegiatan Fun Football antara karyawan Bank Mandiri melawan Jurnalis FC di Jakabaring Palembang. (ist/rmolsumsel.id)

Kinerja Bank Mandiri semester I tahun 2022 secara Year on Year (YoY) naik sangat signifikan menjadi Rp20,21 triliun atau naik 61,7 persen dibanding semester I tahun 2021 sebesar Rp12,5 triliun.


Hal ini diungkapkan RCEO Bank Mandiri, Ade Hasballah Abdullah usai kegiatan Fun Football bersama Jurnalis Palembang, Sabtu (17/9).

Menurutnya, capaian ciamik tersebut tak lepas dari ekspansi bisnis yang berkelanjutan oleh perusahaan. Bank Mandiri secara nasional mencatatkan pertumbuhan kredit sebesar 10,7 persen secara YoY Juni 2022. Hal ini juga diikuti dengan pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) Bank Mandiri yang tumbuh 12,76 persen YoY.

“Begitu juga di Region II/Sumatera 2. Kinerja bisnis juga meningkat, penyaluran kredit tumbuh sebesar 13,84 persen YoY dan DPK tumbuh sebesar 11,67 persen YoY,” kata Ade.

Dia menjelaskan, tahun lalu, Bank Mandiri berhasil membukukan laba sebesar Rp28,03 triliun. Ini merupakan laba tertinggi yang pernah dicapai Bank Mandiri. “Tahun ini diharapkan target yang ditetapkan korporasi bisa tercapai,” bebernya.

Sementara itu, Ketua Umum Serikat Pegawai Bank Mandiri (SPBM) Erlanda Irwan mengatakan, semangat kebersamaan yang dibangun manajemen melalui kegiatan Fun Football antara karyawan bersama insan pers dapat membuat hubungan kedua belah pihak semakin baik.

“Media punya peran besar dalam membangun citra perusahaan,” terangnya.

Erlanda menambahkan bahwa SPBM sebagai organisasi pekerja turut berperan aktif  dan bersinergi dengan manajemen dalam mewujudkan visi dan misi Bank Mandiri. “Kedepan diharapkan Bank Mandiri bisa maju dan terus berkembang,” tandasnya.