Kegagalan Tim U-20 Indonesia merebut tiket ke Piala Dunia U-20 melalui jalur 4 besar Piala Asia U-20 2025 mengancam karier Indra Sjafri. PSSI selaku otoritas tertinggi sepak bola nasional dikabarkan akan memutuskan nasib mantan pelatih Bali United itu pada hari ini, Minggu 23 Februari 2025.
- FIFA Jatuhi Sanksi ke PSSI, 15 Persen Kursi Stadion Dikosongkan saat Timnas Lawan China
- PSSI Tegaskan Drawing Liga 4 Harus Diulang
- Ramai Tagar #KluivertOut, Manajer Timnas: Berikan Kepercayaan Dulu
Baca Juga
Sepanjang menjalani tiga laga di Piala Asia U-20 2025, tim Garuda Muda tak mampu meraih kemenangan. Jens Raven Cs terhenti di fase grup karena cuma mengumpulkan satu poin dari tiga laga. Indonesia kalah 0-3 dari Iran dan 1-3 dari Uzbekistan, serta imbang 0-0 dengan Yaman.
Kegagalan tersebut membuat pelatih peraih medali emas SEA Games 2023 itu dicemooh warganet melalui hashtag #IndraSjafriOut.
Indra pun mengaku siap bertanggung jawab atas kegagalan tim asuhannya. Pelatih 68 tahun itu siap untuk dievaluasi, bahkan digusur dari kursi pelatih.
Kepada awak media, Ketua Umum PSSI Erick Thohir menyebut akan mengumumkan hasil evaluasi Indra Sjafri pada hari ini, Minggu 23 Februari 2025.
"Besok. Jadi Pak Sekjen (Yunus Nusi) dan Pak Waketum sedang review. Komite Eksekutif (Exco) juga sedang diskusi," ujar Erick dalam jumpa pers di GBK Arena, Sabtu 22 Februari 2025.
"Ya, besok lah. Mungkin semua kertas-kertasnya mungkin baru sore," imbuhnya.
Saat didesak apakah PSSI masih mempercayakan Indra Sjafri sebagai pelatih? Erick enggan berspekulasi.
"Saya belum bisa (jawab). Tunggu hasil reviewnya," tandas Erick.
- FIFA Jatuhi Sanksi ke PSSI, 15 Persen Kursi Stadion Dikosongkan saat Timnas Lawan China
- PSSI Tegaskan Drawing Liga 4 Harus Diulang
- Ramai Tagar #KluivertOut, Manajer Timnas: Berikan Kepercayaan Dulu