Kunker ke Sumsel, Presiden Jokowi Diminta Atasi Byar Pet di Tebing Tinggi

Pj Bupati saat meninjau Gardu Induk PLN Tebing Tinggi, beberapa waktu lalu. (Salim/RMOLSumsel.id)
Pj Bupati saat meninjau Gardu Induk PLN Tebing Tinggi, beberapa waktu lalu. (Salim/RMOLSumsel.id)

Wacana bakal datangnya Presiden Joko Widodo ke Kabupaten Empat Lawang jadi suatu kegembiraan masyarakat. Terutama di seputaran Kecamatan Tebing Tinggi. 


Warga berharap dapat berbincang langsung dengan Presiden Joko Widodo guna menyampaikan tentang seringnya terjadi mati lampu alias byarpet.

“Tentu menyambut bahagia datangnya bapak Presiden, dan kami pasti ingin menyampaikan keinginan supaya listrik bagus dan tidak sering gelap gulita lagi, khususnya di Kecamatan Tebing Tinggi yang merupakan ibu kota kabupaten," kata tokoh masyarakat Empat Lawang, Zaifudin Zuhri, Sabtu (25/5/).

Menurutnya, sejak Empat Lawang menjadi daerah otonomi pada 17 tahun yang lalu, keadaan masih belum berubah. Padahal aktivitas perekonomian warga banyak mengandalkan listrik.  

"Kami ingin meminta Bapak Presiden nantinya, agar sampaikan kepada PLN untuk dapat segera memperbaiki pelayanannya kepada masyarakat,” kata Zaifudin Zuhri.

Pria sering dipanggil Fudin ini mengaku ia bersama warga sudah banyak mengeluh seringnya gelap gulita di Kecamatan Tebing Tinggi. Bahkan berjam-jam lamanya. 

"Masyarakat pun sering diberi alasan oleh pihak BUMN ini. Bahkan janji yang akan mengoperasikan Gardu Induk di Empat Lawang pada awal tahun 2024 dan April 2024 ternyata masih belum terealisasi," ujarnya.

Pj Bupati Empat Lawang, Fauzan Khoiri menjelaskan, rencana Presiden Joko Widodo, akan mengunjungi tempat pelayanan publik dan pusat keramaian, seperti RSUD Tebing Tinggi dan Pasar Musi Jaya II Tebing Tinggi.

"Persiapan sudah dilakukan bersama Forkopimda untuk menyambut kedatangan Presiden," katanya.