Tenaga Kesehatan (Nakes) Puskesmas Pauh, Kecamatan Rawas Ilir, Kabupaten Muratara, Sumatera Selatan harus berjuang melewati jalan yang berlumpur demi memberikan pelayanan kesehatan untuk masyarakat.
- Lampung Dapat Kucuran Dana Rp 800 Miliar Untuk Perbaikan Jalan, Gubernur Arinal Djunaidi: Kalau Kurang ya Kita Shalat
- Gubernur Sumsel Janjikan Rp 15 Miliar untuk Perbaikan Jalan Cengal di OKI
- KPK Dalami Dugaan Korupsi Soal Jalan Rusak di Lampung
Baca Juga
Walaupun berat, hal itu tidak menghambat niat para Nakes tersebut. Mereka masih tetap maju menerobos lumpur dengan menggunakan mobil dinas menuju ke Desa Batu Kucing.
Tak jarang baju yang dikenakan para nakes itu sudah kumal berbalut lumpur, karena harus mendorong mobil yang terperosok dalam kubangan.
Kepala KUPT Puskesmas Pauh Arnida mengatakan, ketika musim hujan akses jalan penghubung antar Desa Pauh-Batu Kucing yang masih tanah mengalami kerusakan parah dan berlumpur.
Kondisi itupun telah cukup lama mereka rasakan bahkan hingga kini tak kunjung mendapatkan perhatian dari pemerintah daerah untuk diperbaiki.
"Ya sangat menghambat sekali dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat ke Desa, karena kondisi jalannya masih jelek dan butuh perhatian dari pemerintah,"ujarnya. Senin (20/3)
Ia menjelaskan ketika ingin memberikan pelayanan kesehatan ke Desa Batu Kucing para Nakes harus berjuang mendorong mobil yang terendam lumpur karena kondisi jalan masih alami.
"Ya harus berjuang mendorong mobil dulu baru bisa sampai ke tujuan, begitu juga ketika hendak ingin pulang harus mendorong mobil juga,"jelasnya.
Ia berharap agar adanya perhatian khusus oleh pemerintah untuk membangun jalan, agar bisa memberikan pelayanan kesehatan yang maksimal kepada masyarakat.
"Harapan kita jalan itu dibangun, agar tidak lagi mendorong mobil yang kelumpuran,"harapnya.
- Dua Pemuja Sabu Asal Jambi Diringkus Polres Muratara
- Curi Mobil di Jalan Hauling Batubara, Pria Bertato Warga Muratara Diringkus Polisi
- Gar-gara Bakar Sampah, 3 Rumah di Palembang Hangus