Kesal Kurang Diperhatikan Pemerintah, Ratusan Warga Korban Banjir OKU Blokir Jalan Lintas Sumatera

Ratusan warga yang berada di Desa Ulak Pandan  Kecamatan Semidang Aji, Kabupaten OKU memblokir akses Jalan Lintas Sumatera/ist
Ratusan warga yang berada di Desa Ulak Pandan Kecamatan Semidang Aji, Kabupaten OKU memblokir akses Jalan Lintas Sumatera/ist

Ratusan warga yang menjadi korban banjir melakukan aksi pemblokiran akses jalan Lintas Sumatera yang berada di Desa Ulak Pandan, Kecamatan Semidang Aji, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sabtu (25/5).


Aksi pemblokiran tersebut buntut dari kekesalan warga lantaran pemerintah setempat kurang perhatian terhadap warga yang terdampak bencana banjir di OKU.

Bahkan, videoe pemblokiran jalan lintas tersebut beredar luas di beberapa group masyarakat OKU. Terlihat, warga menutupi jalan dengan berbagai perabotan hingga menyebabkan kemacetan dari dua arah yang berlawanan.

Kapolres OKU, AKBP Imam Zamroni melalui Kasi Humas, Iptu Ibnu Holdon mebenarkan, ratusan warga di Desa Ulak Pandan melakukan penutupan jalan lantaran kesal hingga saat ini belum ada satu pihak Pemkab OKU datang menyalurkan bantuan kepada mereka.

"Alasan warga memblokir jalan karena tidak ada nya bantuan dari pemerintah. warga yang terdampak bencana banjir merasa tidak diperhatikan oleh pemerintah dan meminta bantuan perahu karet di karenakan warga di seberang desa terisolir sebanyak 120 KK,” jelasnya.

Untuk meredam situasi tersebut, pihak pemerintahan setempat bersama Polsek Semidang Aji dan TNI, telah terjun ke lokasi untuk melakukan mediasi dan membuka akses jalan lintas tersebut.

“Saat ini sudah ada camat dan Kapolsek Semidang Aji, memberikan bantuan berupa sembako dan langsung diarahkan untuk segera dibuatkan dapur umum di rumah Kades Ulak Pandan,” pungkasnya.