Ditemukan Gantung Diri, Keluarga Sebut Eka Juarsah dalam Kondisi Sakit

Suasana rumah duka, korban Eka Juarsah. (Mita Rosnita/rmolsumsel.id)
Suasana rumah duka, korban Eka Juarsah. (Mita Rosnita/rmolsumsel.id)

Jenazah Kepala Unit Pelayanan Teknis Badan (UPTB) Samsat Banyuasin 1, Eka Juarsah, akhirnya tiba di rumah duka Jalan H Sanusi, Kelurahan Suka Bangun, Kecamatan Sukarami Palembang.


Berdasarkan pantauan, saat ini rumah korban telah ramai didatangi kerabat dari almarhum.

Salah satu keluarga yang turut hadir di kediaman almarhum mengatakan bahwa korban meninggal karena kondisi kesehatan yang memang sedang tidak baik.

"Almarhum memang sedang sakit," kata dia yang enggan menyebutkan namanya.

Diduga karena tidak kuat menderita karena penyakitnya itu membuat Eka Juarsah tak berpikir panjang dan nekat mengakhiri hidupnya. 

Terlihat keluarga dari Eka Juarsah berdatangan silih berganti ke rumah duka. Rencananya, almarhum mantan Camat Gandus itu akan dikebumikan besok di TPU Lebong Siarang.

Sebelumnya, berdasarkan hasil olah TKP pihak kepolisian. Korban tewas diduga gantung diri. Hanya saja, saat ini masih dilakukan penyelidikan untuk menemukan penyebab pastinya. 

"Kami masih melakukan penyelidikan untuk mencari penyebab kematian korban," singkat Kasat Reskrim Polres Banyuasin, AKP Muhammad Ikang Ade Putera 

Untuk diketahui, Kepala UPTB Samsat Banyuasin 1, Eka Juarsa ini ditemukan tewas diduga gantung diri di kebun miliknya di Kecamatan Suak Tapeh, Kabupaten Banyuasin, Sumsel. Korban pertama kali ditemukan oleh warga yang datang dan melaporkannya ke kepolisian.