Kelompok Pelaut Sungai di OKU Timur Dapat Bantuan Jala dan Bibit Ikan

Penebaran bibit ikan nila di Sungai Komering. (ist/rmolsumsel.id)
Penebaran bibit ikan nila di Sungai Komering. (ist/rmolsumsel.id)

Sejumlah nelayan sungai yang tergabung dalam Kelompok Pelaut Sungai di Desa Rasuan, Kecamatan Madang Suku I, Kabupaten OKU Timur mendapat bantuan jala dan bibit ikan. 


Bantuan diberikan oleh Relawan Komunitas Nelayan Pesisir Sumatera Selatan (Sumsel) yang merupakan Relawan Ganjar Pranowo, Minggu (9/4). 

Koordinator Wilayah Komunitas Nelayan Pesisir Sumsel, Heldi Bagja mengatakan, bantuan tersebut ditunjukkan untuk mendukung aktivitas sekaligus meningkatkan produksi para pelaut. 

"Kami memberikan bantuan kepada nelayan berupa jala. Itu agar nelayan lebih produktif lagi dalam menangkap ikan," katanya dalam siaran persnya. 

Relawan juga memberikan bibit ikan nila kepada para nelayan. Ratusan bibit tersebut pun dilepaskan di Sungai Komering yang berada tepat di samping Desa Rasuan. 

Pelepasan bibit ini merupakan bentuk kepedulian relawan Komunitas Nelayan Pesisir Sumsel terhadap ekosistem alam. 

"Selain nelayan ini menangkap ikan di sungai, tak lupa juga kami mengedukasi untuk menebar bibit ikan di sungai sebagai bentuk menjaga ekosistem makhluk hidup di sungai. Biar ikan itu lama-lama berkembang biak dengan sendirinya. Karena ada makanan sendiri kan di sungai," sebutnya. 

Ini menjadi salah satu aksi para relawan dalam rangkaian kegiatan mereka yang bertujuan menyejahterakan nelayan-nelayan kecil di Sumsel. 

Dalam kunjungannya ke Desa Rasuan, mereka juga melakukan sosialisasi kepada para nelayan dan keluarganya perihal tata cara menjaga lingkungan sungai. 

Seperti tidak membuang sampah dan segala jenis limba ke sungai, merawat tanaman di sekitar sungai, hingga menghindari menangkap ikan menggunakan bahan kimia yang berpotensi mencemari air sungai. 

Lebih lanjut, Heldi menyebut kegiatan ini diselenggarakan karena terinspirasi dari figur Ganjar Pranowo yang sangat peduli pada nelayan-nelayan kecil. 

Salah satu terobosannya, disebut Heldi adalah meluncurkan aplikasi Siandin yang membantu nelayan dalam mengakses informasi. Mulai dari cuaca, berita, publikasi, hingga informasi soal ekspor hasil perikanan. 

"Karena kita terinspirasi dari Ganjar Pranowo, di manapun kami melaksanakan kegiatan, kami juga menyosialisasikan sosok Ganjar Pranowo," katanya. 

Ketua kelompok nelayan Desa Rasuan, Andi Mahrum Sani menyebut, kehadiran relawan Komunitas Nelayan Pesisir Sumsel sangat membantu rekan-rekannya.. 

Dia membenarkan bahwa kelompok nelayannya memang membutuhkan beberapa bantuan fasilitas untuk menunjang kerja mereka. Salah satunya adalah jaring jala ikan. 

"Manfaatnya sangat besar sekali terutama kami di daerah presisir ini. Dengan bantuan bibit ikan ini, menambah pendapatan ikan nelayan di sini," pungkas Andi.