Kebakaran Melanda Tiga Rumah di Muara Enim, Diduga Korsleting Listrik

Ilustrasi (istimewa/rmolsumsel.id)
Ilustrasi (istimewa/rmolsumsel.id)

Diduga akibat korsleting listrik, tiga rumah di Jalan Cut RW 1 RT 1 Kelurahan Tungkal, Kecamatan Muara Enim, Kabupaten Muara Enim, ludes dilalap api pada Sabtu malam (7/7) sekitar pukul 23.15 WIB. 


Meskipun tidak ada korban jiwa, kerugian akibat kebakaran ini ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.

Kebakaran berawal dari tempat usaha penjualan air galon yang dikontrak oleh Suprayitno. Api dengan cepat menjalar ke bangunan rumah di sekitarnya yang terbuat dari kayu, menghanguskan empat tempat usaha sekaligus, yaitu usaha organ tunggal, air galon, batu cincin, dan makanan milik Heri Agustin, Almarhum Yunus Alba, dan Abdul Wahab.

Menurut Plt Kepala Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Muara Enim, Adi Sutrisno, berdasarkan informasi dari warga, api diduga berasal dari korsleting listrik. Petugas Damkar dibantu dengan pihak terkait lainnya berhasil memadamkan api sekitar pukul 01.40 WIB setelah mengerahkan 8 unit mobil pemadam kebakaran.

Kalaksa Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Muara Enim, H Abdurrozieq Putra, membenarkan bahwa kebakaran terjadi akibat korsleting listrik di rumah Heri Agustin. Api yang membesar dengan cepat menjalar ke dua rumah lainnya milik Abdul Wahab dan Almarhum Yunus Alba.

Kebakaran ini menyebabkan 3 unit rumah terbakar, yaitu rumah milik Nyimas Yuliana Frida Asmarani, Heri Agustin, dan Abdul Wahab, serta tempat usaha air galon milik Prayitno. Satu unit rumah lainnya milik Advid Pratama mengalami kerusakan sedang, dan dua rumah lainnya milik Amri dan Taufik Adhitya mengalami dampak ringan.

Tim Penanggulangan Bencana (TRC) bersama dengan Damkar dan Penyelamatan Kabupaten Muara Enim, Rescue PT Bukit Asam, dan PDAM berhasil memadamkan api setelah hampir dua jam dengan mengerahkan 8 unit mobil pemadam kebakaran.