Sungguh tak bisa dimengerti sikap warga di kampung ini. Sudah jelas keluarga tidak terinfeksi virus corona, tetap saja mereka dikucilkan. Sampai-sampai Plt Bupati Sidoarjo Nur Amhad Syaifuddin dan Kepala Dinas Kesehatan dr Syaf Satriawarman mendatangi rumah almarhum Rukiyati (44) warga Desa Watu Tulis yang meninggal di RS Anwar Medika Balung Bendo.
- Selain Olahraga, 4 Cara Berikut Ternyata Dapat Membantu Mengecilkan Perut
- Epidemiolog Sebut 100 Kabupaten Berpotensi Alami Tsunami Kecil Covid-19
- AS Dituding Tidak Jujur dan Tutupi Asal-usul Covid-19
Baca Juga
Hasil diagnosa awal, Rukiyati memiliki penyakit komplikasi dan terdapat ciri-ciri yang mengarah ke covid-19.
Tim medis rumah sakit sudah melakukan swab kepada almarhumah, tetapi saat hasil belum keluar, yang bersangkutan sudah meninggal dunia dan dimakamkan di pemakaman umum Delta Praloyo Sidoarjo.
Setelah Rukiyati meninggal dunia, warga sekitar langsung menjauhi keluarganya. Warga menganggap Rukiyati meninggal karena virus covid-19. atas kejadian itu keluarga almarhum semakin tidak nyaman karena marasa dikucilkan tetangganya.
"Warga sekitar tidak perlu resah dan menjauhi keluarga almarhum karena meninggalnya almarhum bukan karena covid-19," ujar Ahmad berusaha menenangkan keluarga dan warga sekitar seperti dilansir JPNN.Com, Minggu (12/4/2020).
Rencananya pada Senin (13/4) Ahmad Syaifuddin dan Kepala Dinas Kesehatan menyerahkan bukti hasil negatif kepada keluarga almarhum.
"Kejadian ini tidak boleh terulang kembali di Kabupaten Sidoarjo," tegasnya.[ida]
- Ribuan ODGJ di Palembang Bakal Divaksin
- Kasus Covid-19 Melandai, Palembang Bakal Terapkan Kembali PPKM Level 3
- Negeri Ginseng Catatkan Rekor Harian Covid-19 Hingga 40 Ribu Kasus
