Jelang Mudik Lebaran, Plt Bupati Muara Enim Minta Kelayakan Infrastruktur Jalan Jadi Perhatian

Plt Bupati Miara Enim Ahmad Usmarwi Kaffah/(Noviansyah/rmolsumsel.id).
Plt Bupati Miara Enim Ahmad Usmarwi Kaffah/(Noviansyah/rmolsumsel.id).

Moment hari raya Idul Fitri 1444 H nanti tentu ada banyak pemudik yang merayakan lebaran tahun ini, hal tersebut diprediksi akan disertai dengan meningkatnya volume kendaraan yang berlalu-lalang di jalan raya.


Plt Bupati Muara Enim Ahmad Usmarwi Kaffah memberikan perhatian khusus terhadap kelayakan penggunaan jalan raya khususnya di Kabupaten Muara Enim pada susana mudik lebaran nanti. 

Hal itu disampaikannya usai memimpin rapat koordinasi lintas sektoral tingkat kabupaten dalam rangka kesiapan pengamanan hari Raya Idul Fitri 1444 H di ruang rapat Rupatama Polres Muara Enim, Senin (10/4).

Dikatakan Kaffah, pada rapat tersebut semua sepakat bahwa ketertiban dan keamanan adalah prioritas utama, oleh itu penting untuk mengelaborasi celah-celah, potensi atau kemungkinan hal-hal yang dapat terjadi dan harus diantisipasi.

Intinya, kata dia, kolaborasi menjadi hal yang penting antara stakeholder tidak hanya pemerintah, polres, TNI tapi juga seluruh masyarakat yang ada di Kabupaten Muara Enim.

Dirinya juga menyoroti infrastruktur jalan yang juga merupakan hal penting, "jadi tadi sempat saya garis bawahi pula untuk dinas terkait dalam hal ini Dinas PUPR, untuk teliti terhadap hal-hal yang bisa menunjang terjadinya kejahatan dan pelanggaran, dalam hal ini yang disebabkan oleh infrastruktur yang rusak," tegasnya.

Meski Jalan tol akan segera dioperasikan, ujar Kaffah, namun disamping itu harus diperhatikan juga kesiapan jalan Provinsi, jalan Kabupaten, jangan terlena dengan adanya jalan Tol yang baru. 

Disinggung mengenai penggunaan kendaraan dinas saat mudik lebaran, pihaknya akan mengkaji secara komprehensif sebelum nantinya memutuskan terkait kebijakan penggunaan kendaraan dinas.

Pihaknya mengimbau agar tetap menjaga ketertiban, tetap waspada terhadap apapun, seperti halnya mudik berkunjung ke rumah orang tua, rumah yang ditinggalkan kosong, hati-hati  rawan pembobolan "Hal-hal seperti ini akan kita berikan edukasi kepada masyarakat," pungkasnya.