Kemacetan panjang terjadi di jalur lintas Sumatera (Jalinsum) akibat sebuah mobil fuso yang terperosok akibat tidak kuat menanjak di Desa Paduraksa, Kecamatan Tanjung Agung, Kabupaten Muara Enim, pada Jumat (20/12) pagi.
- Kurir Narkoba Lintas Provinsi Ditangkap di Musi Rawas, Ratusan Butir Ekstasi Diamankan
- Satpol PP Muratara Ingatkan Warga Tidak Mendirikan Bangunan di Jalur Daerah Milik Jalan
- Sopir Curhat Diduga Diperas di Jalinsum Muratara, Polisi Amankan Pemilik Rumah Makan dan Karyawan
Baca Juga
Kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 04.30 WIB, ketika mobil fuso Mitsubishi BG 8619 K yang diketahui mengangkut batubara, dikemudikan oleh Abi Hanipah (46), warga Kabupaten Ogan Ilir.
Sesampainya di lokasi kejadian, kendaraan yang sarat muatan tersebut diduga tidak mampu menanjak, sehingga mobil mundur dan terperosok ke dalam jurang. Beruntung, kejadian ini tidak menimbulkan korban jiwa meskipun mobil hampir menimpa rumah warga.
Kapolres Muara Enim, AKBP Jhoni Eka Putra, melalui Kasi Humas AKP RTM Situmorang, mengungkapkan bahwa laporan mengenai kecelakaan ini baru diterima pada pukul 07.00 WIB, meskipun kejadian terjadi lebih awal.
"Kami langsung menuju lokasi, dan kemacetan sudah cukup panjang. Alhamdulillah, sekarang sudah lancar kembali dan mobil sudah berhasil dievakuasi," kata AKP Situmorang.
Kejadian ini menyebabkan sebagian jalan lintas Sumatera terhalang oleh posisi kendaraan yang besar dan panjang, sehingga arus lalu lintas terganggu. Akibatnya, terjadi kemacetan panjang di sekitar lokasi kejadian.
Meski tidak ada korban jiwa, hanya kerusakan pada kendaraan, pihak kepolisian dari Satuan Lalu Lintas Polres Muara Enim langsung mengambil langkah cepat dengan sistem buka-tutup untuk mengurai kemacetan.
"Personil kami langsung mengatur arus lalu lintas dengan sistem buka-tutup untuk memastikan kendaraan tetap bergerak meskipun pelan. Kami juga terus berkoordinasi dengan pihak terkait untuk segera mengevakuasi kendaraan yang menghalangi jalan," tambah AKP Situmorang.
Polres Muara Enim mengimbau agar para pengendara yang melintas di lokasi kejadian untuk bersabar dan mengikuti arahan petugas, serta memberikan dukungan demi kelancaran proses pengaturan lalu lintas.
"Kerja sama dari semua pengguna jalan sangat diharapkan untuk menjaga kelancaran arus lalu lintas, terutama di jalur vital seperti Jalinsum," ungkapnya.
- Kwartir Cabang Pramuka Muara Enim Gelar Musyawarah Cabang, Bahas Program Strategis
- Program Makan Bergizi Gratis di Muara Enim Bakal Dimulai Pertengahan Februari, 3.000 Siswa Jadi Sasaran Awal
- Kualitas Super dan Pelayanan Memuaskan, Durian Kupas Bibik Permirsa Sukses Menarik Pembeli di Muara Enim