Istri Kerja di Luar Negeri, Pria Ini Garap Anak Sendiri

Di mana naluri tanggung jawab laki-laki ini? Istri dibiarkan banting tulang di luar negeri, sementara dia justru mencabuli putri kandungnya. Apalagi si putri baru berusia 3 tahun. Bocah berinisial AM (3) ini tinggal di Mataram, Dompu, Nusa Tenggara Barat (NTB) di mana ia menjadi korban kebiadaban M, 43, ayah kandungnya tersebut.


Kejadian itu terjadi di rumah mertua pelaku Lingkungan Ginte Kelurahan Kandai dua Kecamatan Woja, Selasa (2/6). Saat melakukan aksi bejatnya pelaku sengaja tidur bersama anaknya di dalam kamar.

Korban diketahui tinggal bersama neneknya karena Ibunya ke luar negeri, sementara pelaku tinggal berjauhan yakni di rumah orang tuanya di Kelurahan Potu. Sesekali saja pelaku datang menjenguk anaknya.

PS Paur Subbag Humas Polres Dompu Aiptu Hujaifah di Dompu, Sabtu, mengatakan, aksi bejat pelaku awalnya diketahui mertuanya, nenek korban, Aisyah, 61. Korban bercerita bahwa bagian kemaluannya sakit saat kencing di pagi hari.

"Pada pagi hari korban kencing dan mengeluhkan sakit pada bagian kemaluannya," kata Aisyah.

Saat ditanya terkait hal tersebut, sang korban dengan lugu menjelaskan bahwa ia diganggu ayahnya semalam saat tidur bersamanya.

Korban pun lalu memeragakan aksi bejat sang ayah yang menidurinya dengan menggoyang-goyangkan pantatnya.

Aisyah mengaku, di malam kejadian, pelaku memang tidur bersama ayahnya di rumah Aisyah, sekitar pukul 03.00 WITA terdengar korban menangis.

Aisyah pun menanyakan kenapa anaknya menangis, pelaku pun menjawab bahwa korban menangis karena mau main handphone.

"Selang beberapa menit sang nenek mendengar desahan dari pelaku bersamaan dengan korban menangis dan pelaku berusaha menenangkan korban," ungkap Hujaifah seperti dilansir JPNN.Com, Minggu (7/6/2020).

"Paginya Aisyah melihat bagian terlarang korban lecet dan ada cairan," ungkapnya lagi.

Karena curiga adanya tindakan tidak senonoh dan melihat cucu nya kesakitan selama beberapa hari, ia bersama suami membawa korban ke Puskesmas untuk diperiksa lebih lanjut.

"Hasil pemeriksaan medis membenarkan adanya luka lecet pada kemaluan korban," tutur Hujaifah.

Aisyah lalu melaporkan hasil pemeriksaan itu ke pihak Polres Dompu yang ditindaklanjuti oleh Kasat Reskrim. Pada Jumat (5/6), polisi langsung menangkap pelaku sekitar pukul 21.10 WITA.

Tim membekuk pelaku saat berada di rumah orangtuanya di Kelurahan Poto Kecamatan Dompu. [ida]