Gubernur Sumsel: ADO Bukan Sekadar Kekuatan Politik, Tapi Kekuatan Ekonomi

Gubernur Sumsel, Herman Deru saat menghadiri pelantikan ADO Sumsel. (Istimewa/rmolsumsel.id)
Gubernur Sumsel, Herman Deru saat menghadiri pelantikan ADO Sumsel. (Istimewa/rmolsumsel.id)

Asosiasi Driver Online (ADO) dinilai sebagai komunitas yang besar dengan anggota yang mencapai ribuan. Tentunya ini menjadi kekuatan dalam membangun perekonomian khususnya di Sumsel.


"Ini bukan hanya sekadar kekuatan politik, Tapi, dapat menjadi kekuatan-kekuatan ekonomi," kata Gubernur Sumsel, Herman Deru saat menghadiri pelantikan pengurus DPD dan DPC ADO Sumsel di Dining Hall Wisma Atlet Jakabaring Sport City (JSC) Palembang, Sabtu (11/12).

Dia pun menyarankan agar ADO membuat koperasi untuk melayani para anggotanya sehingga menjadi lebih resmi. Bahkan, ADO dapat menjadi mitra perbankan. Kedepan, bukan tidak mungkin ADO akan memiliki lembaga keuangan non bank yang dapat melayani anggota dan diluar anggotanya. Karena itu, dia berpesan agar seluruh anggota menjaga kerukunan. Jika kekuatan ekonomi ini tidak diberdayakan dengan benar maka akan menjadi sia-sia. 

"Jangan sampai terjadi ada ADO Perjuangan, atau ADO Reformasi. Cukup satu saja ADO. Kalau pun ada komunitas paguyuban driver online itu menjadi naungan yang harus dilayani oleh ADO Sumsel," tegasnya. 

Ditengah kemajuan IT tentunya membuat orang ingin hidup praktis dalam layanan transportasi dan lain sebagainya. Dalam hal ini, Gubernur menilai ADO mampu memberikan pelayanan prima kepada masyarakat dan mendistribusikan tenaga kerja. Hanya saja, dia mengingatkan agar ADO tetap patuh terhadap hukum di negara ini. Selain itu, kejujuran juga penting sebagai kunci utama keberlangsungan ADO.

"Kami harap keamanan para penumpang dijamin mulai dari barang dan lain sebagainya. Dengan begitu kepercayaan akan terus diberikan oleh tamu-tamunya ADO," pungkasnya. 

Sementara itu, Ketua DPD Asosiasi Driver Online (ADO) Sumsel, M Asrul Indrawan mengatakan dalam pelantikan kali ini beberapa kegiatan dilakukan, diantaranya yaitu konvoi yang diikuti oleh 2 ribu driver, yang tergabung dalam anggota ADO. Selain itu, vaksinasi dan juga donor darah. 

"Kegiatan vaksinasi ini untuk membantu anggota yang belum vaksin, serta memberikan rasa aman kepada masyarakat khususnya para penumpang," pungkasnya.