Dunia panik dengan pandemi penyakit akibat virus corona 2019 (Covid-19). Di tengah kepanikan global tersebut, Gubernur Miguel Barbosa dari Provinsi Puebla, Meksiko, mengatakan bahwa virus corona hanya mengincar orang-orang kaya.
- Airlangga Hartarto Dorong Alumni Prakerja di Papua Buat Komunitas
- Menteri Bahlil Sebut Indonesia Akan Kuasai Saham PT Freeport 61 Persen
- OJK Tingkatkan Literasi dan Inklusi Keuangan Masyarakat Sumsel Melalui Limas Corner
Baca Juga
Menurut Barbosa, virus corona hanya menyerang orang kaya. Sementara orang miskin lebih kebal menghadapi virus corona.
“Jika Anda kaya, Anda berisiko. Jika Anda miskin, tidak. Kami orang miskin. Kami kebal,” ujar Barbosa sebagaimana dilansir JPNN.Com, Jumat (27/3).
Dia menambahkan, mayoritas dari 475 warga Meksiko yang terjangkiti virus corona adalah orang yang bepergian ke luar negeri.
Menurut Barbosa, orang miskin tidak melakukan perjalanan ke negara lain sehingga tak terinfeksi covid-19.
Pernyataan kontroversial yang dilontarkan Barbosa membuat dirinya langsung menjadi bulan-bulanan.
Dr Derek Gatherer dari Universitas Lancaster pun tidak sungkan melayangkan hujatan kepada Barbosa.
“Dia idit. Benar-benar bodh. Tidak ada bukti tentang semua yang diucapkannya,” ujar Gatherer.
Spesialis penyakit infeksi di Universitas Anglia Timur Profesor Paul Hunter pun sependapat dengan Gatherer.
Menurut Hunter, masalah utama yang selama ini terjadi adalah orang-orang tidak menyadari bahaya virus corona.
“Hal itu akan meningkatkan penyebaran virus corona,” ujar Hunter. [ida]
- Bank BTN - Alibaba Cloud Kolaborasi, Optimistis Jadi Inovator Layanan Digital
- Siap-siap, Produk Tak Bersertifikat Halal Bakal Disanksi
- Harga Minyak Goreng Masih Tinggi, Dinas Perdagangan Sumsel Janji Gelar OP Tahap II