Dunia panik dengan pandemi penyakit akibat virus corona 2019 (Covid-19). Di tengah kepanikan global tersebut, Gubernur Miguel Barbosa dari Provinsi Puebla, Meksiko, mengatakan bahwa virus corona hanya mengincar orang-orang kaya.
- Nikmati Bonus eSIM dan Kuota Data, Telkomsel dan Samsung Hadirkan Pre-Order Eksklusif Galaxy Z Fold6 dan Flip6
- Right Issue Sukses, bank bjb Siapkan Langkah Besar menjadi Elite Bank
- Light Up The Dream PLN, Sambungkan Listrik Gratis untuk 12.011 Keluarga Prasejahtera
Baca Juga
Menurut Barbosa, virus corona hanya menyerang orang kaya. Sementara orang miskin lebih kebal menghadapi virus corona.
“Jika Anda kaya, Anda berisiko. Jika Anda miskin, tidak. Kami orang miskin. Kami kebal,” ujar Barbosa sebagaimana dilansir JPNN.Com, Jumat (27/3).
Dia menambahkan, mayoritas dari 475 warga Meksiko yang terjangkiti virus corona adalah orang yang bepergian ke luar negeri.
Menurut Barbosa, orang miskin tidak melakukan perjalanan ke negara lain sehingga tak terinfeksi covid-19.
Pernyataan kontroversial yang dilontarkan Barbosa membuat dirinya langsung menjadi bulan-bulanan.
Dr Derek Gatherer dari Universitas Lancaster pun tidak sungkan melayangkan hujatan kepada Barbosa.
“Dia idit. Benar-benar bodh. Tidak ada bukti tentang semua yang diucapkannya,” ujar Gatherer.
Spesialis penyakit infeksi di Universitas Anglia Timur Profesor Paul Hunter pun sependapat dengan Gatherer.
Menurut Hunter, masalah utama yang selama ini terjadi adalah orang-orang tidak menyadari bahaya virus corona.
“Hal itu akan meningkatkan penyebaran virus corona,” ujar Hunter. [ida]
- Bitcoin Pulih dari Titik Terendah, Pasar Kripto Masih Waspadai Dampak Pernyataan Powell
- Investasi Langsung Jerman ke Indonesia Capai Rp14 Triliun
- IPRO, Strategi Sumsel Tarik Minat Investor