Serangan Israel ke wilayah Gaza bagian selatan semakin intens. Israel telah memerintahkan penduduk di Khan Younis untuk keluar dan menggempur wilayah itu semalaman.
- Hamas Sambut Proposal Gencatan Senjata dengan Israel
- Israel Ajukan Gencatan Senjata Dua Bulan
- Qatar Berusaha Jadi Mediator Gencatan Senjata Hamas-Israel
Baca Juga
Perintah evakuasi Israel terhadap penduduk Khan Younis muncul setelah Amerika Serikat (AS) menggunakan hak vetonya di Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) terkait resolusi untuk gencatan senjata segera di Gaza.
Sejak gencatan senjata dengan Hamas dalam perang yang telah berlangsung selama dua bulan gagal pada 1 Desember, Israel telah memperluas serangan daratnya ke bagian selatan Jalur Gaza, hingga ke Khan Younis.
Dikutip Reuters, Israel mengatakan kampanyenya mengalami kemajuan.
Penasihat Keamanan Nasional Tzachi Hanegbi mengklaim pasukan Israel telah membunuh sedikitnya 7.000 militan Hamas.
Sementara itu, Kementerian Kesehatan Palestina mencatat 17.700 orang meninggal dunia dalam serangan Israel sejak 7 Oktober, dengan 70 persen di antaranya merupakan anak-anak, perempuan, dan lansia.
Di sisi lain, sebanyak 1.200 orang meninggal di Israel selama serangan Hamas dan 240 orang disandera. Sekitar 137 orang di antara mereka masih disandera.
- Israel Serang Masjid di Gaza, 18 Orang Dilaporkan Tewas
- Emas Dunia Menguat Usai Serangan Rudal Iran ke Israel
- Blogger Inggris Takjub Iran Bombardir Israel