Sebanyak delapan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Pengganti Antar Waktu (PAW) Muara Enim dilantik di Kantor DPRD Muara Enim, Senin (21/3). Mereka menggantikan anggota DPRD Muara Enim yang terjerat kasus suap pengadaan barang dan jasa di Dinas PUPR Muara Enim APBD 2019.
- PKB Raih 4 Kursi di DPRD Muara Enim
- Aktivis Desak DPRD dan Pj Bupati Muara Enim Panggil RMK Energy (RMKE) Soal Izin Tata Ruang
- Pelanggaran Tata Ruang RMK Energy (RMKE) Dapat Respon dari Wakil Rakyat, Minta Perusahaan Membangkang Segera Ditutup!
Baca Juga
Kedelapan anggota yang dilantik tersebut adalah Muhamad Nasir menggantikan Agus Firmansyah dari Partai Gerindra, Yudi Erika menggantikan Mardalena dari partai PKS, Syuryadi menggantikan Samudra kelana dari partai PKS, Lusi Suryadi menggantikan Vera Erika dari partai Nasdem, Zulharman menggantikan Ahmad Fauzi dari partai Hanura, Gatot Susilo menggantikan Muhardi dari partai Hanura, Ajis menggantikan Ari Yoca Setiaji dari partai Demokrat dan Mat Suron mengantikan Ahmad Rio Kusuma dari partai Demokrat.
Pj Bupati Muara Enim, H Nasrun Umar mengatakan, pelantikan tersebut dilakukan untuk mengisi kekosongan jabatan. Menurutnya, terisinya jabatan anggota DPRD tersebut membuat kerja lembaga baik eksekutif maupun legislatif menjadi lebih optimal.
"Berbagai kebijakan daerah masih banyak yang harus kita siapkan demi terlaksananya program-program pembangunan kedepan guna mewujudkan kesejahteraan masyarakat, dan hal tersebut harus dilakukan dengan keseriusan juga keikhlasan sesuai dengan tugas dan fungsi sebagaimana yang telah diamanatkan dalam Undang-undang," katanya.
Namun, tujuan dari semua itu adalah tercapainya peningkatan kesejahteraan rakyat, tersalurkannya aspirasi masyarakat dan terciptanya demokrasi sebagaimana yang di cita-citakan.
Wakil Ketua DPRD Muara Enim, Ermanadi mengatakan anggota yang baru saja dilantik diharapkan akan mampu membentuk dan menampilkan jati diri sebagai Anggota DPRD Kabupaten Muara Enim yang dapat dipercaya untuk mengemban tugas dan memperjuangkan aspirasi masyarakat dengan cermat, arif dan bijaksana.
"Serta dapat menjadi Anggota DPRD Kabupaten Muara Enim yang tanggap, tangguh dan handal dalam mencurahkan pandangan-pandangan yang jernih dan objektif guna ikut serta memajukan Kabupaten Muara Enim khususnya dan Bangsa Indonesia pada Umumnya," terangnya.
Pelantikan PAW anggota DPRD Muara Enim telah dilakukan sejak awal tahun ini. Tepatnya, 4 Januari 2022 ada dua PAW yang telah dilantik yakni M Zen Sukri dari partai Gerindra menggantikan Fitriansyah dan Darmawan dari partai Nasdem menggantikan Mardiansyah.
Lalu pada 31 Januari 2022, DPRD Muara Enim kembali melantik empat anggota PAW yakni dari partai PDI Perjuangan Suherly Asgap menggantikan ishak juarsah, serta Hj Inayah menggantikan Indra Gani. Lalu Muhamad Napoleon menggantikan H Marsito dari Partai Persatuan Pembangunan (PBB) dan Bambang Hermanto menggantikan Subhan dari Partai Bulan Bintang (PBB). 
- PDI Perjuangan Diserbu Pendaftar Bupati Muara Enim, Sudah 16 Kandidat Ambil Formulir
- Satu Periode Dipimpin oleh Enam Orang Berbeda, Ini Deretan Tokoh yang Pernah Pimpin Muara Enim 2018-2023
- PKB Raih 4 Kursi di DPRD Muara Enim
