Kecelakaan tambang yang menyebabkan korban tewas (fatality) kembali terjadi. Kali ini terjadi di areal tambang Tanjung Enim pada Minggu (11/4).
- Fatality di IUP Mustika Indah Permai, Helper Mekanik Tewas Terlindas Buldozer
- Dewan Bakal Panggil OKI Pulp and Paper Mills (APP Sinar Mas Grup) Terkait Fatality Tangki Limbah
- Dokter Forensik Ungkap Hasil Otopsi Korban Fatality di Areal OKI Pulp and Paper Mills (APP Sinar Mas Grup), Tubuh Melepuh Diduga Terkena Air Panas
Baca Juga
Informasi yang dihimpun, korban Benny alias Ayib, warga Karang Asem, Tanjung Enim meregang nyawa saat bertugas mengelas bagian dari mobil tangki pengangkut BBM.
Apesnya, tangki meledak dan membuat korban terpental dan langsung meninggal di lokasi kejadian. Korban disebutkan mengalami luka bakar serius dan kehilangan satu lengannya akibat ledakan dalam kejadian tersebut.
"Kejadian pagi, sore harinya langsung dimakamkan,"ujar salah satu warga yang mengetahui kejadian.
Sejumlah kerabat dan tetangga menghadiri pemakaman korban di Pemakaman Karang Asem yang tidak jauh dari tempat tinggalnya.
Pada malam harinya, berdasarkan pantauan kantor berita RMOLSumsel, keluarga korban juga menggelar takziah di rumah duka.

Korban ayah dua anak itu merupakan pegawai PT Madhani Telatah Nusantara (PT MTN). PT MTN saat ini berkontrak dengan PT Satrian Bahana Sarana (SBS), untuk melakukan proyek pengupasan overburden di dalam wilayah IUP PT Bukit Asam. PT SBS sendiri merupakan cucu perusahaan plat merah itu.
Kapolres Muara Enim, AKBP Aris Rusdiyanto yang dikofirmasi melalui Kasat Reskrim AKP Widhi Andika Dharma tak membantah kejadian tersebut. Saat ini, pihaknya tengah melakukan penyelidikan. "Ya, betul," singkatnya.
- Kwartir Cabang Pramuka Muara Enim Gelar Musyawarah Cabang, Bahas Program Strategis
- Program Makan Bergizi Gratis di Muara Enim Bakal Dimulai Pertengahan Februari, 3.000 Siswa Jadi Sasaran Awal
- Kualitas Super dan Pelayanan Memuaskan, Durian Kupas Bibik Permirsa Sukses Menarik Pembeli di Muara Enim