Bank Rakyat Indonesia (BRI) menunjukkan komitmennya mengembangkan UMKM dengan menggelar Bazaar Klaster Mantriku. Kegiatan ini dilakukan sebagai upaya mendorong UMKM bangkit di masa pandemi.
- UMKM Jadi Penopang Ekonomi, Tokopedia Dorong Peningkatan Literasi Digital dan NIB
- Gelegar PLN Mobile 2024 Kembali Hadir, Jangan Lewatkan Hadiah Emas Hingga Mobil Listrik
- Bank BTN Raih Laba Bersih Rp1,06 Triliun
Baca Juga
Regional CEO Palembang PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, Anto Arianto mengatakan, kegiatan ini merupakan agenda rutin yang digelar Bank BRI. Bazar ini dilakukan untuk mengangkat produksi atau hasil budi daya dari masyarakat atau UMKM untuk bisa naik kelas.
“Bank BRI saat ini kembali kepada fitrahnya sebagai bank UMKM. Nyatanya di tahun 2021 kurang lebih 80 persen Bank BRI sudah melayani UMKM. Diharapkan pelaku UMKM yang ada dapat kita tangani, mempermudah akses UMKM untuk mengakses perbankan,” katanya pada pembukaan Bazaar Klaster Mantriku di atrium OPI Mall Jakabaring, Jumat (3/12).
Anto menerangkan, ada 18 UMKM terpilih binaan Bank BRI yang berpartisipasi pada Bazaar Klaster Mantriku ini, mulai dari UMKM kuliner, kriya, kain tradisional, klaster kopi, klaster rotan dan lainnya.
Wakil Gubernur Sumatera Selatan, Mawardi Yahya yang membuka kegiatan bazar tersebut mengapresiasi langkah Bank BRI ini. Gelaran Bazaar Klaster Mantriku ini memberikan wadah bagi pelaku UMKM untuk mengembangkan dan memasarkan produk-produk unggulannya pascapandemi.
“Hal ini sejalan dengan upaya Pemprov Sumsel yang terus berupaya mendorong UMKM untuk on board ke platform digital dengan menyiapkan aplikasi e-commerce Sumselmall dan IBS (Integrated Business Startup) Sumsel,” ucap Wagub.
Wagub berharap, tak hanya bazar, namun perlu juga dilakukan upaya peningkatan kapasitas SDM pengurus koperasi dan pelaku UMKM melalui berbagai jenis pelatihan serta bantuan alat produksi untuk masyarakat miskin.
“Pemprov Sumsel berharap Bank BRI Cabang Palembang rutin menggelar kegiatan seperti ini. Sehingga semakin memotivasi kontribusi para mantri dan pelaku UMKM Indonesia khususnya di Provinsi Sumsel,” tukas Wagub.
- Wali Kota Palembang Resmi Luncurkan Program Modal Usaha untuk Pelaku UMKM
- Lion Parcel Buka Peluang Usaha di Palembang, Ajak Masyarakat Jadi Agen Pengiriman
- Wabup Sumarni Siapkan Program Pemberdayaan Penjahit Lokal dalam 100 Hari Kerja
