Plt Bupati Muara Enim Ahmad Usmarwi Kaffah meminta pantauan terhadap tumbuh kembang anak untuk selalu dilakukan dengan maksimal. Hal itu bertujuan guna mencegah terjadinya stunting dan anemia pada anak.
- Bank SumselBabel Salurkan CSR di Banyuasin, Fokus Tiga Program
- Tekan Stunting, Pemkot Palembang Hadirkan Program Dapur Sehat
- Sukses Tangani Stunting, Pemkab Empat Lawang Terima Insentif Rp5,7 Miliar
Baca Juga
Dikatakan Kaffah, titik awal pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas adalah menjamin kesehatan ibu hamil, bayi, balita dan anak usia sekolah.
"Untuk itu saya menilai bahwa kegiatan pemantauan terhadap tumbuh kembang anak merupakan bagian penting dan erat kaitannya dalam mempersiapkan masa depan sumber daya manusia yang berkualitas," ujar Kaffah didampingi Plt. Ketua TP PKK Kabupaten Muara Enim, Nurul Vita Utami Kaffah, Selasa (14/3).
Dirinya mengapresiasi semua pihak yang terlibat khususnya para Kader Posyandu yang telah membantu pemerintah dalam memberikan pelayanan dasar terhadap kebutuhan kesehatan masyarakat khususnya pelaksanaan kegiatan Posyandu di desa maupun kelurahan dalam Kabupaten Muara Enim.
Kegiatan tersebut juga sejalan dengan komitmen pemerintah daerah terhadap penurunan angka prevalensi stunting dengan target dibawah 14 persen pada tahun 2024 mendatang melalui petunjuk pada Rencana Aksi Nasional Penurunan Angka Stunting (RAN PASTI) dan berpedoman pada Peraturan Presiden nomor 72 tahun 2021 tentang Percepatan Penurunan Stunting.
- Muara Enim Kucurkan Rp32,5 Miliar, Bangun Oprit Jembatan di Empat Petulai Dangku
- Bupati Muara Enim Tegaskan Komitmen Tingkatkan Kesejahteraan Buruh di May Day 2025
- 1 PPK dan 2 Kontraktor Jadi Tersangka Kasus Dugaan Korupsi Proyek Siring di Muara Enim