Cari Dukungan di Pilkada 2024, Ustadz Muhaimin Gerilya Dekati Sejumlah Parpol

Pengasuh Pondok Pesantren El Gontori yang juga Bakal Calon Walikota Pagar Alam Ustadz Muhaimin dan Ketua PDIP Sumsel Giri Ramanda Kiemas/ist
Pengasuh Pondok Pesantren El Gontori yang juga Bakal Calon Walikota Pagar Alam Ustadz Muhaimin dan Ketua PDIP Sumsel Giri Ramanda Kiemas/ist

Ustadz Muhaimin, sudah memulai langkah persiapan untuk mencalonkan diri sebagai calon walikota Pagar Alam melalui jalur independen. Kendati demikian, Pengasuh Pondok Pesantren El Gontori itu tetap membangun komunikasi dengan beberapa partai politik dan figur potensial.


Ketika dibincangi RMOL Sumsel dia mengungkapkan bahwa jika dirinya telah bertemu dengan beberapa petinggi partai politik di Sumatera Selatan. Diantaranya, ketua DPD PDIP Sumatera Selatan, Giri Ramanda Kiemas, ketua DPD Partai Demokrat provinsi Sumatera Selatan yang juga menjabat Bupati Kabupaten Lahat, Cik Ujang, dan ketua DPW Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sumatera Selatan, Ustadz Muhammad Thoha. 

Dalam pertemuan tersebut, dirinya menyampaikan niatnya untuk ikut dalam kompetisi Pemilihan Walikota (Pilwako) Pagar Alam dan berharap mendapatkan dukungan politik dari mereka.

"Alhamdulillah, saya sudah bertemu dengan Giri, Cik Ujang, dan Ustadz Thoha, dan pesan mereka sama, yakni meminta saya terus meningkatkan dukungan politik di akar rumput," ujarnya.

Ustadz Muhaimin optimis bahwa dukungan dari kedua partai tersebut dapat ia peroleh karena ia meyakini bahwa sebagai seorang pendakwah yang aktif berinteraksi dengan masyarakat, ia dapat memenuhi harapan mereka. 

"Selama ini saya memang rutin mengisi acara dan kegiatan keagamaan yang di hadiri banyan masuyarakat selain di luar agenda pertemuan dengan kelompok petani dan UMKM menyampaikan rencana saya mencalonkan diri sebagai walikota dan saya juga menyebar banyak baliho sebagai bahan sosialisasi kepada masyarakat,"tambahnya.

Ustadz Muhaimin juga telah menjalin komunikasi dengan figur-figur lain yang diisukan akan ikut dalam kompetisi Pilwako Pagar Alam, termasuk mantan walikota priode 2013/2018, Ida Fitriati, dan keluarga dari almarhum Muhammad Fadli, mantan wakil walikota priode 2018/2023.

Sementara itu pengamat politik, Ardiwan Sip menilai Ustadz Muhaimin berpotensi untuk maju sebagai calon walikota Pagar Alam. Potensi ini didasarkan pada popularitasnya sebagai seorang pendakwah yang dikenal oleh masyarakat. 

Namun Ardiwan menyarankan agar Ustadz Muhaimin konsisten tetap mempertimbangkan jalur politik independen dan melakukan survei elektabilitas dengan melibatkan lembaga survei yang kredibel sebagai modal berkomunikasi dengan partai politik.

"Figur ustadz Muhaimin punya potensi untuk lolos jadi bakal calon walikota Pagar Alam namun saya sarankan beliau tetap saja di jalur politik independent saja untuk menunjukkan militansi pendukungnya," pungkasnya. (tf).