Bupati Empat Lawang Berikan Bantuan Kepada Para Korban Kebakaran

Bupati memberikan bantuan kepada warga yang diterima secara simbolis oleh Pj Kepala Desa Lampar Baru, Amrullah/ist
Bupati memberikan bantuan kepada warga yang diterima secara simbolis oleh Pj Kepala Desa Lampar Baru, Amrullah/ist

Bupati Empat Lawang, Dr H Joncik Muhammad bersama Wakil Bupati, Yulius Maulana memberikan bantuan kepada par korban kebakaran di Desa Lampar Baru, Kecamatan Talang Padang, Kabupaten Empat Lawang, Senin (22/5).


Bantuan tersebut berupa uang tunai Rp30 juta serta bantuan sembako sebanyak 1,5 ton beras, 150 dus indomie serta bahan pokok lainnya.

Bantuan juga disalurkan Palang Merah Indonesia (PMI) dan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) berupa 200 kg beras, minyak goreng dan gula.

Dalam sambutannya Bupati Empat Lawang Dr H Joncik Muhammad mengucapkan turut berduka atas musibah yang menimpa warga Lampar Baru.

Joncik juga himbau semua kepala desa camat dan para OPD untuk memberikan bantuan agar beban yang dirasakan para korban kebakaran sedikit berkurang.

”Saya dan pak Wabup dan para pejabat Pemkab Empat Lawang hari ini hadir memberikan bantuan kepada saudara kita yang ditimpa musibah kebakaran," ujar Joncik.

Saat kejadian kebakaran, pada Selasa, 16 Mei tersebut, Bupati sedang ada tugas di Palembang dan Wabup sedang di Jakarta.

"Setelah mendapat kabar musibah kebakaran tersebut, saya perintahkan pak Camat untuk tidak perlu pergi ke Palembang. Bantu dulu warga desa dan tunjukan bahwa pemerintah hadir ditengah-tengah masyarakat yang dilanda musibah," katanya.

Joncik pada kesempatan tersebut juga meminta Dinas Sosial, Dinas Perkim untuk mengalokasikan anggaran baik bantuan sosial maupun bedah rumah.

Begitu juga Sekretaris Daerah, juga diperintahkan oleh Bupati agar di tahun ini segera dimasukan di APBD Perubahan yang akan dibahas di bulan Juli nanti.

”Perkim tolong alokasi BSPS/bedah rumah untuk dijadikan skala prioritas di APBDP. Bukan hanya korban kebakaran di Lampar Baru tapi juga yang menimpa saudara kita di Seleman dan Muara Karang," tuturnya.

Untuk Mobil Damkar belum pernah dianggarkan supaya nanti Sekda segera dimasukkan di APBD anggaran perubahan. Kalau tidak memungkinkan di APBD induk.

Selepas memberikan bantuan, Joncik bersama Yulius Maulana dan para kepala OPD langsung meninjau lokasi kebakaran.