Bupati Askolani Minta Calon Kades Siap Menang dan Kalah

Bupati Banyuasin, H. Askolani, SH, MH, didampingi oleh Kapolres Banyuasin, AKBP Ferly Rosa Putra, serta Rayan Nurdiansya, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Banyuasin, melakukan peninjauan pemilihan kepala desa (Pilkades) pada Sabtu (9/9).


Bupati Banyuasin, Askolani, memantau pelaksanaan Pilkades di empat desa, yaitu Desa Tebing Abang (Kecamatan Rantau Bayur), Desa Taja Raya II, Desa Taja Indah (Kecamatan Betung), dan terakhir, Desa Biyuku (Kecamatan Suak Tapeh).

"Kami memantau pelaksanaan Pilkades yang dilakukan serentak di Kabupaten Banyuasin, terutama untuk melihat sejauh mana pelaksanaannya, terutama yang menggunakan sistem e-voting," kata Askolani.

Hasil pemantauan menunjukkan bahwa Pilkades, baik yang menggunakan e-voting maupun manual, berjalan lancar tanpa kendala. Masyarakat juga sangat antusias, terlihat dari partisipasi mereka yang memadati tempat pemungutan suara.

Askolani memberikan pesan kepada pendukung kandidat kepala desa agar bisa menahan diri dan menerima kekalahan. Dia mengingatkan bahwa tidak mungkin semua kandidat akan menang dalam Pilkades.

"Yang kalah harus legowo, dan yang menang tidak boleh terlalu euforia. Kedepannya, kita harus saling bahu-membahu," ungkapnya. Askolani juga berbagi pengalaman tentang kekalahan dalam pilkada tahun 2013 dan mengatakan bahwa dia tahu rasanya kalah dalam sebuah pertarungan.

Rayan Nurdiansya, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Banyuasin, menjelaskan bahwa Pilkades serentak ini dilaksanakan di 48 desa, dengan delapan di antaranya menggunakan e-voting. Penggunaan e-voting ini memungkinkan hasil yang langsung keluar dan akurat, serta lebih efisien dan dapat mengurangi potensi konflik.

Kapolres Banyuasin, AKBP Ferly Rosa, juga menekankan bahwa Pilkades seharusnya tidak menjadi ajang permusuhan, melainkan merupakan pemersatu perbedaan. Dia mengingatkan para calon kepala desa dan pendukungnya untuk menjaga situasi Kamtibmas selama proses Pilkades berlangsung agar kondusif, dan agar tidak ada pelanggaran aturan terkait Pilkades.

"Para calon harus siap menang dan juga siap kalah," tegasnya.