Pernyataan oknum anggota Komisi I DPR RI Effendi Simbolon yang menyebut TNI seperti gerombolan dikecam keras oleh Dandim 0402/OKI Letkol Infanteri Hendra Saputra,
- Meski PAN Belum Tentukan Siapkan Terkait Capres, Joncik Muhammad Pastikan KIB Tetap Solid
- Kalah Dua Kali, Prabowo Mengaku Bangga Indonesia Dipimpin Joko Widodo
- Waduh, PDI Perjuangan Sebut Pertumbuhan Ekonomi 7 Persen Hanya Klaim Pemerintah
Baca Juga
Pada gelaran kegiatan ”Merajut Kebersamaan Antara Dandim dan Jurnalis se- Kabupaten OKI”, Dandim mengatakan, TNI sampai saat ini tetap solid.
“Kami tidak terima atas nama TNI, karena ini menyangkut nama institusi”, katanya di Kodim OKI, Selasa (13/9).
Menurut Letkol Hendra, ucapan Effendi Simbolon tersebut telah menyudutkan TNI yang merupakan alat pertahanan negara yang telah diatur oleh undang-undang.
“Pernyataan ini telah merobek harga diri TNI, Kalau persoalan pribadi kami tidak masalah. Tapi ini sudah membawa nama institusi TNI langsung, jadi saya mengutuk pernyataan tersebut”,tegasnya.
Pernyataan tersebut menurutnya jelas keliru karena TNI adalah alat negara yang memiliki struktur dan tugas pokok yang diatur undang-undang.
“Saya sebagai bagian dari TNI siap dicopot apabila pernyataan saya ini salah. Karena ini menyangkut harga diri TNI”, tegas Dandim.
Sebelumnya, anggota DPR RI Effendi Simbolon menyebut TNI seperti gerombolan dan menilai militer di Indonesia seperti ormas.
Effendi mengatakan itu menyusul temuannya tentang isu disharmoni antara Jenderal Andika dengan Jenderal Dudung .
Ia menganggap ada ketidakpatuhan dalam narasi disharmoni tersebut, lalu berbicara tentang keributan.
“Ini TNI seperti gerombolan. Lebih-lebih ormas. Jadinya tidak ada kepatuhan,” ujar Effendi dalam RDP di Kompleks Parlemen, Senayan.
- TNI Bakal Jaga Kantor Kejari Lubuklinggau, Penempatan Dimulai Juni
- TNI-Polri Berhasil Identifikasi 12 Korban Kebrutalan KKB di Yahukimo
- Tiga Anggota TNI Diperiksa Polisi Buntut Penjualan Senjata ke OPM