Penjabat (Pj) Bupati Muara Enim, Dr Ahmad Rizali tekankan 4 prioritas pembangunan daerah yakni peningkatan ketahanan ekonomi dan pangan, infrastruktur, kualitas Sumber Daya Manusia (SDA) serta kualitas lingkungan hidup dan ketahanan bencana.
- Muba Sokong Penurunan Kemiskinan Ekstrem Tercepat
- Pemkab Banyuasin Komitmen Tingkatkan Kinerja Pemerintahan dan Kesejahteraan Masyarakat
- Buka Acara Musrenbang, Wabup: Ada Empat Prioritas Pembangunan Kabupatem Musi Rawas
Baca Juga
Hal ini disampaikannya saat membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Muara Enim Tahun 2025 dan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kabupaten Muara Enim Tahun 2025-2045 di Hotel Melio Muara Enim, Rabu (27/3).
Kegiatan Musrenbang yang turut dihadiri Direktur Pemantauan Evaluasi Pengendalian Pembangunan Daerah Kementerian PPN/Bappenas RI, Ir. Rohmad Supriyadi, M.Si., Forkopimda, Sekretaris Daerah, Ir. Yulius., M.Si., Asisten, Camat dan OPD.
Dirinya mengatakan percepatan pembangunan daerah harus didukung 3 pilar pembangunan yakni pemerintah, dunia usaha dan masyarakat sehingga diharapkan bersinergi dan berkolaborasi.
"Saya mengharapkan dukungan optimal dari program CSR perusahaan untuk berkomitmen dan berkontribusi dalam pelaksanaan pembangunan di Bumi Serasan Sekundang," ujarnya.
Pj. Bupati juga meminta kepada Kepala Perangkat Daerah untuk aktif menggali informasi dan berkoordinasi dengan Pemerintah Pusat dan Provinsi, sehingga anggaran dari APBN dan APBD Provinsi dapat dialokasikan lebih besar ke Kabupaten Muara Enim pada 2025 nanti.
Pada kesempatan itu, Pj. Bupati juga menyerahkan penghargaan kinerja perencanaan terbaik tahun 2024 untuk kategori Perangkat Daerah Badan/Dinas yang diraih Disdukcapil (Terbaik I), Diskop UKM (Terbaik II) dan DPPKB (Terbaik III) sedangkan kategori perangkat daerah Kecamatan diraih Kecamatan Gelumbang (Terbaik I), Kecamatan Semende Darat Tengah (Terbaik II) dan Kecamatan Belimbing (Terbaik III).
Kepala Bappeda Muara Enim Ir. H. Mat Kasrun, M.Si. dalam laporannya memaparkan bahwa, penyusunan RKPD Kabupaten Muara Enim Tahun 2025 telah melalui sejumlah tahapan.
"Mulai dari Forum Konsultasi Publik, Musrenbang Desa, Musrenbang Kecamatan, Forum Perangkat Daerah hingga akhirnya Musrenbang Kabupaten," paparnya.
Begitu pun dengan penyusunan RPJPD 2025-2045, tahapannya diawali dengan evaluasi RPJPD 2005-2025 hingga Musrenbang RPJPD yang digelar hari ini.
Lebih lanjut, Kepala Bappeda menjelaskan bahwa usulan kegiatan melalui SIPD RI berjumlah 9.882 usulan.
"8.139 usulan masyarakat dari musrenbang tingkat desa dan tingkat kecamatan yang diinput melalui SIPD RI oleh Perangkat Daerah Kecamatan dan 1.743 usulan pokok-pokok pikiran DPRD melalui laporan hasil reses tahap 1 yang diinput melalui SIPD RI," jelasnya.
Kepala Bappeda juga menyampaikan tema pembangunan di tahun 2025 yaitu, "Memperkuat Ketahanan Ekonomi Untuk Pembangunan Berkelanjutan", yang diarahkan pada penguatan ketahanan ekonomi masyarakat khususnya di bidang ketahanan pangan dan pertanian, serta pemerataan layanan infrastruktur dasar.
"Adapun 4 Prioritas Pembangunan di tahun 2025, antara lain Meningkatkan Ketahanan Ekonomi dan Pangan Masyarakat, Meningkatkan Pemerataan Layanan Infrastruktur Dasar, Meningkatkan Kualitas Sumber Daya Manusia serta Meningkatkan Kualitas Lingkungan Hidup dan Ketahanan Bencana," tandasnya.
Sementara itu, Ketua DPRD Muara Enim Liono Basuki yang diwakili Anggota DPRD Jonidi menilai bahwa 2 agenda, Musrenbang RKPD dan RPJPD ini merupakan suatu kewajiban dalam proses pembangunan yang berkelanjutan.
"Harapan kami dari masyarakat dan DPRD Muara Enim, apa yang menjadi tema, visi dan misi tetap dijalankan dengan semangat, sinergi dengan legislatif tetap berjalan, karena pembangunan ini tidak bisa kita jalan sendiri sendiri. Jadi Pemda, DPRD kita berharap tetap solid demi masyarakat Kabupaten Muara Enim," ujarnya.
Pihaknya juga sangat mengapresiasi acara Musrenbang RKPD 2025 dan RPJPD 2025-2045 ini, selain dari adanya agenda besar lainnya yaitu Pilkada 2024 mendatang.
"Mudah-mudahan pembangunan Kabupaten Muara Enim akan lebih baik di 2025-2045 sesuai visi dan misi yang sudah ada," pungkasnya. 
- Proyek Talud Rp106 Miliar di Muara Enim Dimulai Bulan Depan, Ini Harapan Pj Bupati
- Sudah Istikharah Sebelum Tinggalkan PAN, Ini Alasan HNU Gabung Gerindra Sumsel
- Kembalikan Formulir, Ahmad Rizali Urung Daftar Bacabup dari PDI Perjuangan
