Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Empat Lawang telah mengajukan proposal pembangunan pasca bencana ke pemerintah pusat sejak tahun 2021.
- Sungai Musi Meluap, BPBD Empat Lawang Tetapkan Status Siaga Darurat
- BPBD Empat Lawang Tetap Siaga Meski Tidak Masuk Daerah Rawan Karhutla
Baca Juga
Kepala BPBD, Sahrial Podril, melalui Kabid Rehabilitasi dan Rekonstruksi, Harry Pratama, mengungkapkan, proposal tersebut mencakup enam kegiatan pembangunan di Kecamatan Pasemah Air Keruh (Paiker).
Menurut Hery, keenam titik pembangunan di Paiker ini berupa konstruksi tembok penahan, jembatan, dan jalan. Namun, proyek ini masih menunggu revisi peraturan menteri keuangan untuk memastikan sumber dana dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
"Ini dari APBN, sumbernya alokasi hibah. Insya Allah tahun ini turun. Sebenarnya kemarin sempat tertunda karena ada revisi Menteri Keuangan, kalau tidak ada revisi 2023 kemarin sudah turun," ujarnya.
Hingga saat ini, pihak BPBD Kabupaten Empat Lawang masih menunggu penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dengan Kementrian Keuangan. Meski belum dapat memastikan kapan persisnya dana tersebut akan turun, BPBD optimis bahwa pembangunan pasca bencana di Kecamatan Paiker akan dilaksanakan pada tahun ini. 
- Sungai Musi Meluap, BPBD Empat Lawang Tetapkan Status Siaga Darurat
- BPBD Empat Lawang Tetap Siaga Meski Tidak Masuk Daerah Rawan Karhutla
