Booty Bumping, Konsumsi Narkoba Dengan Cara Tak Biasa yang Dilakukan Coki Pardede

Komika Coki Pardede yang ditangkap Polisi beberapa waktu lalu lantaran mengkonsumsi narkoba/net
Komika Coki Pardede yang ditangkap Polisi beberapa waktu lalu lantaran mengkonsumsi narkoba/net

Baru-baru ini mencuat nama Coki Pardede, komika yang ditangkap Satres Narkoba Polres Tanggerang terkait penyalahgunaan narkoba pada Kamis (2/9) beberapa hari lalu. 


Dari hasil pemeriksaan, diketahui komika dengan nama asli Reza Pardede ini mengkonsumsi narkoba dengan cara yang tidak biasa, yakni dengan cara disuntikan melalui dubur.

Dikutip dari Healthline, Jumat (4/9) metode mengkonsumsi narkoba ini dikenal dengan istlah Booty Bumping atau Boffing. Biasanya metode boffing digunakan oleh pecandu narkoba jenis metamfetamin, heroin, ataupun kokain dengan cara disuntikan ke anal.

Ternyata banyak pemakai narkoba menggemari metode ini, terutama bagi pecandu narkoba dengan dosis tinggi. Hal ini karena efek yang diberikan oleh cara ini akan muncul lebih cepat dan juga bisa bertahan selama berjam-jam.

Selain itu, efek yang dirasakan dari metode ini terbilang lebih terasa di badan bahkan bisa melebihi dari metode hisap melalui rokok atau penyuntikan jarum. Akan tetapi efek cepat dan berasa ini tergantung pada zat yang digunakan oleh pemakai.

Sebagai informasi, dimasa lalu kegiatan ini dikaitkan sebagai cara para pria gay atau wanita transgender untuk mengkonsumsi narkoba. Namun saat ini, metode boffing ini biasa dilakukan bahkan bagi mereka yang tidak tertarik dengan seks anal sekalipun.

Tetap saja dibalik efek yang cepat dan berasa, metode boffing ini memiliki resiko yang sangat besar bagi pemakainya.

Apa saja risiko tersebut? Berikut ulasannya.

- Infeksi pada anus

Metode boffing ini bisa saja sengaja atau tidak sengaja merobek jaringan internal anus dari pemakai. Seperti dijelaskan San Fransisco AIDS Foundation and Tweaker hal ini bisa disertai dengan rasa sakit bahkan pendarahan. Akibatnya, resiko tertular infeksi seperti HIV, hepatitis C, dan limfogranuloma venereum terkait klamidia.

- Overdosis

Risiko dari overdosis sendiri juga akan meningkat dengan menggunakan metode boffing ini, sebab rongga anus seseorang memiliki banyak kapiler yang tipis sehingga membuat narkoba lebih mudah diserap.

Hal ini terkadang membuat pemakai narkoba tidak sadar bahwa jumlah yang ia pakai sudah terlalu banyak, sehingga membuat risiko untuk overdosis meningkat dan bisa merenggut nyawa pemakainya.