Bos Produsen Oksigen Terbesar di Indonesia Meninggal Akibat Covid-19

ilustrasi tabung oksigen samator/ist/rmolsumsel.id
ilustrasi tabung oksigen samator/ist/rmolsumsel.id

Pendiri Samator Group perusahaan produsen oksigen, Arief Harsono meninggal dunia akibat infeksi Covid-19 pada Jumat malam (2/7). Ia mengehembuskan nafas terkahir di RS Adi Husada Surabaya.


Kabar duka ini disampaikan oleh rekan Arief, yang juga seorang pengusaha CEO Tancorp, Hermanto Tanoko melalui akun media sosial Instagram @htanoko.

"Indonesia telah kehilangan salah satu tokoh pengusaha gas terbesar di Indonesia. Ir. Arief Harsono, MM., M.Pd.B., bos Samator Group yang telah mengembuskan napas terakhir pukul 21.30 WIB, Jumat 2 Juli 2021, @RS Adi Husada, Surabaya," tulis Hermanto, dikutip Sabtu (3/7).

Selama hayat hidupnya, kata Hermanto, almarhum yang mendirikan Samator sejak tahun 1975 lalu hingga saat ini Samator Group tumbuh besar dengan fasilitas lebih dari 50 pabrik oksigen dan 100 pos pengisian.

Samator juga menyediakan serangkaian produk dan jasa gas dalam memenuhi permintaan pasar dengan jaringan distribusi terbesar dan terluas di Indonesia.

"Termasuk di daerah yang secara komersial tidak menguntungkan," ucapnya.

Di tangan Arief, Samator Group telah tumbuh menjadi perusahaan multi triliun rupiah dengan karyawan lebih dari 3.000 orang.

"Pada tahun 2004, Samator melakukan ekspansi usaha gas industrinya secara agresif dengan melakukan akuisisi atas PT Aneka Gas Industri," ujar dia.

Manager Legal Samator Group Kantor Pusat Surabaya Valentino Januar Krismanto mengungkapkan jika Arief Harsono meninggal pada Jumat 2 Juli 2021 sekitar jam 21.30 WIB di RS Adi Husada - Undaan Surabaya.

"Info dari Ibu Imelda Mulyani Harsono putri beliau atasan kami langsung, bapak terpapar COVID-19," kata Valentino.