Berangkat dari UU RI Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit dan Pelayanannya. Pemerintah Kabupaten OKU Timur, mengadakan sosialisasi dan simulasi Bantuan Hidup Dasar (BHD) bagi masyarakat di Bumi Sebiduk Sehaluan.
- Bawaslu Kolaborasi dengan Satpol PP Pagar Alam Bongkar Baliho dan Spanduk Caleg
- 16 Hari Angkutan Lebaran, KAI Divre III Palembang Layani 59.770 Penumpang
- Pipa Air Panas Perusahaan di OKI Bocor, Lima Orang Dikabarkan Luka Bakar
Baca Juga
Dalam kegiatan yang diikuti oleh 30 guru olahraga dan 30 siswa SMP tersebut, Ketua TP PKK OKU Timur, dr Sheila Noberta SpA MKes menjelaskan, BHD merupakan usaha awal untuk mengembalikan fungsi pernafasan dan sirkulasi pada seseorang yang tidak sadar atau mengalami henti nafas atau henti jantung (cardiacarrest).
“BHD perlu dilakukan untuk mempertahankan hidup seseorang saat mengalami keadaan yang mengancam nyawa atau keadaan darurat. BHD dapat dilakukan oleh petugas medis maupun masyarakat umum yang sudah terlatih,” jelasnya, Senin (14/11).
Sosialisasi BHD ini, lanjut dr Sheila, unuk memberikan edukasi kepada siswa sekolah dan masyarakat agar dapat berperan penting dalam memberikan pertolongan pertama pada korban sebelum tim medis datang.
“Saya berharap adik-adik yang hadir dalam sosialisasi ini bisa menjadi pelopor yang terlatih memberikan bantuan hidup dasar di lingkungan sekolah maupun masyarakat,” pungkasnya.
- Terjatuh Saat Kabur, Pencuri Motor Bersenpi Diamuk Massa di OKU Timur
- Dana Desa Dipakai untuk Kepentingan Pribadi, Mantan Kades di OKU Timur Ditetapkan Tersangka Korupsi
- Dua Pengendara Motor di OKU Timur Tewas Ditabrak Truk Fuso yang Gagal Menanjak