Begini Kronologis Korban Tewas Lakalantas yang Dibiarkan Terkapar di Teras Puskesmas OKU Timur

Korban tewas lakalantas di evakuasi menggunakan ambulance/ist
Korban tewas lakalantas di evakuasi menggunakan ambulance/ist

Korban Lakalantas yang dibiarkan terkepar di depan Puskesmas Desa Trimoharjo, hingga akhirnya meninggal dunia, telah ditangani oleh Satlantas Polres OKU Timur.


Kasatlantas Polres OKU Timur, AKP Lestari didampingi Kanit Lakalantas, Sukri, membenarkan adanya pengendara sepeda motor yang tewas dalam Lakalantas di wilayah Belitang pada Kamis (6/4), sekitar pukul 13.30 WIB.

“Benar, kejadian di ruas jalan umum Desa Tulung Sari BK 15, Kecamatan Belitang Mulya,” kata Ipda Sukri, Jumat (7/4) malam.

Dikatakan Ipda Sukri, korban seorang pengendara sepeda motor jenis Honda Tiger Nopol BG 6937 KM atas nama Samsul Huda (42), warga Desa Sriwangi, Kecamatan Semendawai Suku II, OKU Timur.

Korban Samsul Huda mengalami luka pada bagian kepala, keluar darah dari hidung, luka lecet pada tangan dan kaki, hingga akhirnya meninggal dunia. 

“Sedangkan lawan tabrakannya, seorang Ibu Rumah Tangga (IRT) pengendara sepeda angin phonix bernama Ngatiyah (65), dilarikan ke RS PB Charitas Belitang dan masih menjalani perawatan intensif,” jelasnya.

Kronologis kejadian bermula ketika keduanya melaju dari arah yang sama yakni arah Gumawang menuju Petanggan. Saat tiba di TKP, pengendara sepeda turun dan hendak berbelok ke arah kanan menuju lorong di Desa Rejosari.

“Sementara korban dari arah belakang mengendarai motor dengan kecepatan tinggi, sehingga menabrak sepeda tersebut, hingga terpental,” ujarnya.

Menurut Ipda Sukri, pengendara sepeda motor sempat dilarikan warga ke Puskesmas Trimoharjo, dan pengendara sepeda ke RS PB Charitas Belitang.

“Namun nyawa pengendara motor itu tidak tertolong dan meninggal dunia. Sedangkan kedua kendaraan yang terlibat kecelakaan sudah diamankan di gudang Unit Gakkum Polres OKU Timur,” pungkasnya.